Carlos Pena Masih Pede Bawa Persija Bangkit Usai Gagal Raih Kemenangan 4 Laga Beruntun
Pelatih Persija Jakarta, Carlos Pena, masih percaya diri (Pede) bisa membawa timnya keluar dari tren negatif.
Penulis: Alfarizy Ajie Fadhillah
Editor: Muhammad Barir
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Alfarizy AF
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pelatih Persija Jakarta, Carlos Pena, masih percaya diri (Pede) bisa membawa timnya keluar dari tren negatif.
Ya, Carlos Pena gagal membawa timnya meraih kemenangan dalam empat pertandingan beruntun, sebelum kompetisi dijeda untuk FIFA Matchday periode Oktober 2024.
Pelatih asal Spanyol itu pun menegaskan jika dirinya akan berusaha mati-matian untuk membawa Macan Kemayoran - julukan Persija, bangkit dari keterpurukan.
"Saya akan mencoba, tentu saja, saya bekerja sangat keras," kata Carlos Pena, saat ditemui usai memimpin latihan di Persija Training Ground, Bojongsari, Jawa Barat, Rabu (9/10/2024).
"Saya akan mencoba meningkatkan tim, membuat tim bermain dengan cara terbaik, mendapatkan poin, dan itu pekerjaan saya," tegasnya.
Seperti diketahui, dalam empat pekan terakhir, Persija hanya berhasil mencatatkan dua hasim imbang dan menelan dua kekalahan.
Persija digasak PSBS Biak 1-3 di pekan keempat, ditahan imbang Dewa United 0-0 di pekan kelima.
Duel kontra Persib yang diharapkan menjadi titik balik kebangkitan Persija pun harus berakhir pahit, usai mereka kalah 0-2.
Terbaru, atau laga terakhir sebelum jeda internasional Oktober, Persija yang menjalankan partai usiran kontra PSM harus puas bermain imbang 1-1, Minggu (29/9/2024).
Tentu hasil tersebut tidak sesuai dengan yang diharapkan oleh para pendukung Persija Jakarta.
Sejatinya, Carlos Pena, mengatakan jika timnya tidak tampil buruk dalam empat pertandingan terakhir. Namun, memang ada faktor-faktor yang mempengaruhi hasil pertandingan itu.
"Kami tidak senang, kami tidak senang tidak memenangkan pertandingan. Tentu saja, kami ingin mendapatkan poin dari setiap pertandingan, tetapi saya pikir kami tidak jauh dari kemenangan di beberapa pertandingan," ungkap Carlos Pena.
"Melawan Dewa di kandang, seharusnya kami memenangkan pertandingan itu karena kami memiliki cukup banyak peluang. Juga melawan Makassar di babak kedua, saya pikir kami memiliki cukup peluang untuk menang," imbuhnya.
Persija Jakarta Panaskan Mesin Hadapi Dewa United
Persija Jakarta mulai memanaskan mesin dalam jeda kompetisi Liga 1 2024/25.
Macan Kemayoran - julukan Persija, akan menghadapi Dewa United dalam laga uji coba, Kamis (10/10/2024).
Pelatih Persija, Carlos Pena, pertandingan ini dimanfaatkan sebagai sarana untuk menguji hasil program latihan yang diberikan.
"Besok, kami akan memainkan pertandingan persahabatan yang bagus melawan Dewa United untuk menjaga momen kompetitif," kata Carlos Pena, saat ditemui di Persija Training Ground, Bojongsari, Jawa Barat, Rabu (9/10/2024).
"Dan ya, kami mencoba untuk menggunakan semua sesi latihan untuk meningkatkan tim," paparnya.
Pertandingan ini pun menjadi ancang-ancang Carlos Pena untuk Persija di pekan kedelapan mendatang.
Ryo Matsumura Cs, dijadwalkan menghadapi PSIS Semarang, di Stadion Madya, Magelang, Jawa Tengah, Kamis (17/10/2024).
Carlos Pena mengatakan jika laga itu menjadi krusial bagi timnya, supaya tidak mengulang kesalahan yang sama, seperti saat bulan lalu ketika usai jeda kompetisi.
Pelatih asal Spanyol itu pun menegaskan jika lini penyerangan menjadi fokus utama yang harus ditingkatkan oleh timnya pada jeda internasional ini.
"Kami fokus pada pertandingan berikutnya, yaitu pertandingan melawan Semarang. Pada jeda FIFA terakhir, kami tidak tampil baik di pertandingan pertama melawan Biak," ujar Carlos Pena.
"Penampilan tim tidak bagus hari itu, dan kami harus belajar dari itu. Kami mencoba memperbaiki masalah di tim, terutama dalam penyelesaian akhir, menari solusi ofensif, karena di beberapa pertandingan terakhir, kami memiliki peluang, tetapi tidak bisa memanfaatkannya. Jadi, kami sangat fokus pada hal itu," tegasnya.