Nasibnya di Persija Ditentukan Usai Pekan 17, Carlos Pena Sebut Target dari Manajemen Bukan Tekanan
Manajemen Persija Jakarta memberikan waktu sampai putaran pertama usai kepada Carlos Pena untuk membenahi peringkat Persija Jakarta.
Penulis: Alfarizy Ajie Fadhillah
Editor: Muhammad Barir
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Alfarizy AF
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Manajemen Persija Jakarta memberikan waktu sampai putaran pertama usai kepada Carlos Pena untuk membenahi peringkat Persija Jakarta.
Jika performa Persija masih stagnan, maka sudah pasti akan ada evaluasi dari manajemen kepada tim kepelatihan.
Target dari manajemen itu mencuat usai Persija mengalami hasil minor dalam empat pertandingan beruntun.
Merespons hal ini, Carlos Pena, pun mengatakan jika dirinya tidak merasa tertekan atas tertekan dengan target dari manajemen.
Pelatih asal Spanyol itu menegaskan jika dirinya sudah mengetahui semua konsekuensi yang akan diterima sejak awal menekan kontrak dengan Persija.
"Dalam sepak bola, anda selalu merasa tertekan, terutama di klub seperti ini. Sebelum menandatangani kontrak dengan Persija, saya sudah tahu kondisi yang akan saya hadapi di klub ini," ungkap Carlos Pena, Rabu (9/10/2024).
"Jadi, saya tahu, tetapi tekanan selalu ada pada pelatih, selalu ada pada pemain. Kami harus melakukan pekerjaan kami," paparnya.
Carlos Pena pun menyebut jika tekanan memang bukan hal yang baru baginya, meski dia belum banyak memiliki jam terbang sebagai pelatih.
Oleh sebab itu, dia pun saat ini hanya memikirkan bagaimana bisa membawa timnya berkembang dan bukan khawatir posisinya sebagai pelatih.
"Saya sangat terbiasa dengan tekanan. Saya telah menjadi pesepakbola selama dua puluh tahun, sekarang menjadi pelatih selama 4-5 tahun, jadi ini bukan situasi yang baru," kata pelatih berusia 41 tahun itu.
"Kekhawatiran saya hanya untuk meningkatkan tim, membuat Persija memenangkan pertandingan, dan membuat tim saya lebih kompetitif," paparnya.
Carlos Pena Dapat Kesempatan Sampai Putaran Pertama
Persija Jakarta masih terjerumus dalam tren negatif sampai pekan ketujuh Liga 1 2024/25.
Tim berjuluk Macan Kemayoran ini gagal meraih kemenangan dalam empat pertandingan beruntun, sebelum kompetisi dijeda karena FIFA Matchday.