TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti membongkar resep jitu dapat comeback atas Borussia Dortmund di Liga Champions.

Diungkapkan Carlo Ancelotti, perubahan taktik setelah jeda babak pertama jadi kunci kebangkitan Real Madrid.

Diketahui, Real Madrid berhasil comeback fantastis menghadapi Borussia Dortmund pada matchday ketiga Liga Champions, Rabu (23/10/2204) dini hari WIB.

Adapun hasil Real Madrid vs Borussia Dortmund di Santiago Bernabeu berakhir dengan skor 5-2 untuk kemenangan Los Blancos.

Di laga ini, sejatinya Real Madrid tertinggal 0-2 terlebih dulu di babak pertama lewat gol Donyell Malen (30') dan Jamie Bynoe-Gittens (34').

Beruntung Real Madrid dapat bangkit di babak kedua.

Tim asuhan Carlo Ancelotti itu langsung mengamuk setelah jeda dengan mencetak lima gol balasan langsung.

Adapun gol-gol Real Madrid dicetak melalui hattrick Vinicius Junior (62', 86', 90+3'), Antonio Rudiger (60'), dan Lucas Vazquez (83').

Kemenangan ini membuat Real Madrid kini naik ke posisi ke-9 klasemen Liga Champions dengan memiliki 6 poin dari 3 pertandingan.

Setelah pertandingan, pelatih Real Madrid membongkar resep jitu timnya dapat bangkit saat lawan Dortmund.

Dikatakannya Ancelotti, instruksinya untuk merubah pola permainan saat jeda half time menjadi kunci.

Ancelotti meminta agar Kylian Mbappe dkk bermain lebih intens menyerang.

Baca juga: Vinicius Junior Hattrick, Mental Juara Real Madrid, Dari Tertinggal 0-2 Berbalik Jadi Unggul 5-2

"Setelah jeda, kami mengubah sistem dan tim bermain lebih intens," kata Carlo Ancelotti dikutip dari Football Espana.

"Di babak pertama, kami lebih malu-malu dan cukup jelas apa yang harus kami lakukan."

"Tim bermain sangat baik dengan lebih intens. Itu adalah babak kedua terbaik musim ini," jelasnya.

Lebih lanjut, Ancelotti mengatakan bahwa banyak hal yang didapat atas hasil ini.

Terutama soal keberhasilan timnya bangkit setelah tertinggal dua gol di babak pertama.

"Kami harus belajar dari semua yang terjadi dalam pertandingan," kata pria yang akrab disapa Don Carlo.

"Babak kedua telah mengajarkan kami banyak hal dan bisa menjadi momen kunci musim kami," bebernya.

Setelah ini, Real Madrid tentu tak boleh bersantai-santai.

Apalagi tim berjuluk Los Blancos itu akan dihadapkan pertandingan yang sarat gengsi di akhir pekan nanti.

Dijadwalkan, Real Madrid akan melakoni duel bertajuk El Clasico melawan Barcelona pada lanjutan Liga Spanyol, pada Minggu (27/10/2024).

Hasil ini tentu bakal menjadi modal positif bagi Real Madrid untuk menghadapi duel El Clasico tersebut.

Apalagi, Real Madrid juga bertekad untuk mencuri kemenangan guna dapat menempel ketat Barcelona yang kini masih kokoh di puncak klasemen Liga Spanyol.

(Tribunnews.com/Hafidh Rizky Pratama).