Timnas Indonesia vs Jepang, Hajime Moriyasu Ingin Timnya Cetak Banyak Gol dan Clean Sheet
Pelatih Jepang, Hajime Moriyasu ingin anak asuhnya lebih ofensif dan mencetak banyak gol saat melawan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Penulis: Muhammad Nursina Rasyidin
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
"Melawan lawan yang memperkuat pertahanannya, kami ingin menciptakan lebih banyak peluang dan mencetak gol daripada yang kami lakukan saat melawan Australia," kata Hajime Moriyasu dikutip dari Nikkan Sports.
"Kami melakukan koreksi, meningkatkan, dan berkembang sebagai sebuah tim."
"Kami ingin bisa mencetak gol meski bermain dengan (tim) pertahanan yang kuat dan kami ingin kembali mencatatkan cleansheet dari pertandingan melawan Timnas Indonesia," bidiknya.
Peluru Hajime Moriyasu
Hajime Moriyasu menyiapkan satu peluru yang diprediksi bisa impresif dalam laga kualifikasi Piala Dunia 2026 round 3 November ini.
Dia adalah penyerang, pemain pengganti Ayase Ueda yang absen karena mengalami cedera. Pemain tersebut adalah Kyogo Furuhashi.
Kyogo Furuhashi cukup impresif musim ini bersama klubnya Celtic.
Penyerang yang sudah absen satu tahun dari Timnas Jepang itu kembali mendapat panggilan dari Hajime Moriyasu.
Dia telah tampil dalam 15 pertandingan di semua kompetisi musim ini dengan menghasilkan 6 gol dan 3 assist.
"Meskipun tidak mudah untuk memanggil Furuhashi ke timnas baru-baru ini, dia terus bermain bagus, staf kami menonton Celtic bermain dan menonton cuplikan pertandingannya," beber Moriyasu.
"Saya mengawasinya. Dia aktif di Celtic dan di Eropa sejauh ini. Dia menunjukkan kehadiran yang membantu tim menang," tambahnya.
Moriyasu menganggap Furuhashi bukan sebagai pengganti Ueda saja, tetapi dia adalah pemain yang layak dipilih karena potensi yang dimilikinya.
"Dia adalah pemain yang bisa menentukan gol di depan gawang (lawan) dan menyelesaikannya," katanya memuji Furuhashi.
Selain itu, ada manfaat lain yang bisa didapatkan Jepang dengan memainkan Furuhashi.
Statistiknya yang aktif dalam bertahan bakal membantu tim negeri Sakura ketika mendapat serangan dari lawan.