Suporter Israel Bentrok dengan Suporter Prancis di dalam Stadion, Pengawas Turun Tangan
Suporter Israel dan Prancis terlibat bentrok di dalam stadion, Pengawas pertandingan dipaksa turun tangan selama pertandingan Nations League
Editor: Muhammad Barir
Kepolisian Paris mengatakan kepada AFP bahwa pihaknya tidak dapat berkomentar sebelum menerima informasi lebih lanjut.
Pertandingan tersebut berlangsung di bawah pengamanan ketat setelah penggemar klub Maccabi Tel Aviv diserang di Amsterdam minggu lalu menyusul pertandingan Liga Europa melawan Ajax.
Kekerasan di Amsterdam berkobar setelah penggemar Maccabi Tel Aviv membakar bendera Palestina pada malam sebelumnya dan merusak sebuah taksi, kata pihak berwenang.
Wali Kota Amsterdam Femke Halsema mengatakan insiden tersebut merupakan "campuran racun anti-Semitisme dan hooliganisme".
Sekitar 4.000 polisi berpatroli di luar dan di dalam stadion di Paris.
Jumlah penonton diperkirakan hanya 13.000 orang di stadion berkapasitas 80.000 orang.
Insiden di Belanda terjadi dengan sentimen anti-Israel dan tindakan anti-Semit yang dilaporkan meningkat di seluruh dunia saat Israel melancarkan perang melawan militan Islam yang didukung Iran di Lebanon dan Gaza.
Prancis mencapai perempat final Nations League setelah hasil imbang 0-0 dengan Israel dalam pertandingan yang dibayangi oleh keamanan ketat di dalam dan sekitar Stade de France yang jarang terisi.
Tuan rumah Prancis lolos ke delapan besar setelah juara grup Italia mengalahkan Belgia 1-0.
SUMBER: sports.ndtv