Siasati Jadwal Padat, UEFA Bakal Hapus Perpanjangan Waktu di Fase Gugur Liga Champions
Guna menyiasati keluhan padatnya jadwal kompetisi Eropa, UEFA berencana akan menghapus aturan tambahan waktu di fase gugur Liga Champions.
Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
![Siasati Jadwal Padat, UEFA Bakal Hapus Perpanjangan Waktu di Fase Gugur Liga Champions](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/drawing-perempatfinal-liga-champions_20240316_125927.jpg)
Dengan dukungan beberapa pihak yang punya argumen kuat bahwa penghapusan aturan extra time pada fase gugur Liga Champions bakal meringankan beban pemain di tengah jadwal padat.
Maka UEFA punya keinginan yang sama untuk mengakomodir berbagai saran dan masukan yang masuk guna menciptakan ekosistem sepak bola yang ideal.
Hanya saja, jika kebijakan tersebut nantinya bisa diketok palu, aturan tersebut tidak bisa langsung berlaku musim depan.
Hal ini karena menyangkut perjanjian kontrak hak siar televisi yang menayangkan Liga Champions yang diketahui berlaku sampai tahun 2027 mendatang.
Artinya aturan penghapusan babak tambahan waktu baru bisa berlaku setelah tahun tersebut, jika sudah diketok palu secara resmi oleh para pemangku kepentingan di UEFA.
Jika melihat urgensi, penghapusan babak tambahan waktu sebenarnya bakal mengurangi drama Liga Champions.
Karena, babak tambahan waktu selama ini seringkali menghadirkan berbagai drama kejutan yang menambah keseruan dan kegilaan Liga Champions.
![Manajer Manchester City asal Spanyol Pep Guardiola bereaksi selama pertandingan sepak bola leg kedua semifinal Liga Champions UEFA antara Real Madrid CF dan Manchester City di stadion Santiago Bernabeu di Madrid pada 4 Mei 2022. Real Madrid memenangkan pertandingan 3-1.](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/manajer-manchester-city-asal-spanyol-pep-guardiola-bereaksi-kalah-dari-real-madrid.jpg)
Para pecinta sepak bola tentu masih ingat ketika Real Madrid berhasil menang comeback atas Manchester City di semifinal Liga Champions musim 2021/2022.
Real Madrid yang saat itu sempat berada di posisi terjepit lantaran hampir tersingkir di tangan Manchester City.
Namun secara mengejutkan mampu mencetak dua gol penyama kedudukan pada akhir babak kedua, yang membuat agregat skor kembali imbang.
Hingga pada akhirnya, Real Madrid yang awalnya hanya memiliki presentase 1 persen lolos ke final, mampu membalikkan segala prediksi yang ada.
Tepat di babak extra time alias tambahan waktu, Real Madrid yang berbalik mendapatkan momentum sukses mencetak gol lagi yang akhirnya menyudahi perjuangan Manchester City.
Real Madrid akhirnya lolos dramatis ke partai final dan kembali menjadi juara Liga Champions setelah mengalahkan Liverpool di partai final.
Berkaca dari hal itu, penghapusan babak tambahan waktu di fase gugur Liga Champions diyakini akan tetap menimbulkan pro kontra nantinya.
(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.