Steve Jobs sudah Bicara Internet sejak Tahun 1985
Jobs mengatakan bahwa setiap rumah pada masa depan nantinya akan membutuhkan sebuah komputer.
Editor: Fajar Anjungroso
TRIBUNNEWS.COM – Internet kini telah menjadi salah satu bagian dari gaya hidup modern. Semenjak kelahirannya pada awal tahun 2000-an, internet kini telah berkembang pesat merambah sendi-sendi kehidupan.
Namun, siapa menyangka, ternyata kehadiran internet telah diprediksi oleh pendiri Apple, Steve Jobs, sejak tahun 1985.
Dalam sebuah wawancara dengan salah satu majalah terbitan Amerika Serikat (AS) terbitan tahun 1985, Steve Jobs banyak berbicara tentang potensi komputer pribadi.
Jobs mengatakan bahwa setiap rumah pada masa depan nantinya akan membutuhkan sebuah komputer.
Menurut Jobs, alasan utama mengapa konsumen rumahan membutuhkan komputer adalah mereka ingin terhubung dengan jaringan komunikasi nasional yanag akan dibangun saat itu.
Tentu saja dalam benak Jobs bukan internet yang mendunia yang ia bayangkan. Namun, ide konsep bahwa setiap komputer akan terhubung dalam sebuah jaringan yang luas (layaknya internet yang kita kenal saat ini) sudah terpikirkan oleh Jobs.
"Kita hanya baru berada pada tahap awal dari sesuatu hal yang besar, yang akan terjadi berikutnya, seperti terobosan baru saat telepon diperkenalkan," demikian ujar Jobs saat itu, seperti dikutip dari The Verge, Minggu (15/12/2014).
Saat ditanya terobosan baru apa yang dimaksud oleh Jobs, ia hanya mengatakan baru bisa berspekulasi. "Banyak hal terjadi di industri ini. Anda tidak tahu pasti seperti apa hasilnya nanti. Namun, ini (internet) adalah sesuatu hal yang besar dan banyak manfaatnya," katanya.
Apple sendiri pada tahun 1985 sedang memasarkan produk komputernya, Macintosh XL, yang sebelumnya diberi nama Lisa 2/10. Pada tahun itu pula Apple berhasil menjual komputer Macintosh-nya yang ke-500.000. Steve Jobs pun dipecat dari Apple pada tahun yang sama.