Tablet Alasan Nexus 7 Raib Usai Lollipop Dirilis
Tablet murah tersebut kabarnya tidak akan diproduksi lagi.
Editor: Fajar Anjungroso
TRIBUNNEWS.COM – Nexus 7 yang merupakan hasil kerjasama Google dengan Asus telah raib dari toko online mereka. Tablet murah tersebut kabarnya tidak akan diproduksi lagi.
"Tablet ini sudah tidak dijual lagi," tulis raksasa internet itu dalam laman toko online mereka.
Penutupan stok tersebut dilakukan pasca sejumlah pengguna mengalami masalah serius pada saat memperbarui sistem operasinya ke Android 5.0 Lollipop.
Alih-alih berhasil merasakan nikmatnya sistem operasi terbaru, baik pengguna Nexus 7 orisinil maupun generasi kedua, justru mendapatkan perangkat genggamnya tidak berfungsi lagi. Tablet mereka hanya menunjukkan logo Google saja dan layar tidak kunjung masuk ke dalam menu utama seperti biasanya.
Seperti dikutip dari Phone Arena, Senin (27/4/2015), masalah seperti itu kerap disebut sebagai "bricking".
Google maupun Asus tidak mengeluarkan pernyataan resmi mengenai penyebabnya, namun teori yang ada menyebutkan pemicunya bisa jadi karena masalah pada piranti keras atau piranti lunak.
Nexus 7 sendiri awalnya menggunakan sistem operasi Android 4.1. Hingga munculnya masalah tersebut, perangkat genggam ini telah berhasil mendapatkan 10 kali pemutakhiran.
Generasi pertama tablet ini memiliki layar 7 inci dengan ketajaman 1280 x 800 piksel dan 216 piksel per inci. Pada dapur pacunya terdapat prosesor quad core 1,3 GHz NVIDIA Tegra 3 serta RAM 1GB.
Generasi kedua muncul dengan ukuran layar serupa. Namun kali ini ada pemutakhiran resolusi menjadi 1920 x 1200 piksel, 323 piksel per inci. Kecepata dapur pacunya pun meningkat menjadi quad-core 1,5 GHz Qualcomm Snapdragon S4 Pro.
Sebagai ganti Nexus 7 yang raib, raksasa internet itu menyodorkan Nexus 9 kepada para pengguna. Beda dengan tablet 7 inci yang disebutkan sebelumnya, Nexus 9 ini punya ukuran lebih besar dan lebih baru karena keluar pada akhir 2014 lalu.