Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Techno

Jurus Biar Kamera Aman saat Jepret Gerhana Matahari Total

Kamera memiliki cara kerja serupa mata. Lensa memfokuskan cahaya pada sensor untuk diubah menjadi sinyal listrik.

Editor: Fajar Anjungroso
zoom-in Jurus Biar Kamera Aman saat Jepret Gerhana Matahari Total
Agatha Bunanta
Gerhana matahari total pada 22 Juli 2009 dilihat dari Kota Chongqing, China. Kamera Canon EOS 1D Mk3, ISO 800, rana 1/100 detik, diafragma 6,3, aperture priority dengan kompensasi minus 3, lensa 400 milimeter, dengan krop. Arsip Agatha Bunanta, pernah dimuat Kompas, 4/8/2009. 

Lensa jenis ini biasanya hanya terdapat di beberapa merek kamera DSLR atau mirrorless serta kamera-kamera saku tipe super-zoom yang memiliki rentang zoom optis hingga puluhan kali.

Focal length pada lensa memengaruhi ukuran matahari dalam frame. Semakin besar angka focal length, semakin besar pula magnifikasi alias ukuran matahari dalam foto yang didapat.

Menurut panduan dari NASA, lensa standar 50 mm (ekuivalen full-frame) hanya akan menghasilkan proyeksi foto matahari berukuran 0,5 mm.

Karena itu, untuk menangkap foto close up yang memenuhi frame, lembaga antariksa tersebut merekomendasikan lensa supertelephoto dengan rentang focal length efektif 400 mm hingga 2.000 mm.

Tentu, tak semua orang memiliki lensa tele atau supertele.

Namun, jangan berkecil hati karena lensa yang lebih lebar pun bisa dipakai menangkap berbagai keadaan menarik saat gerhana, misalnya dengan menyertakan foreground atau keadaan lingkungan sekitar seperti kerumunan orang atau pepohonan.

Yang tak kalah penting, kamera sebaiknya diatur ke mode manual untuk memudahkan setting aperture, shutter speed, dan ISO secara terpisah.

Berita Rekomendasi

Idealnya, ISO diatur di tingkat rendah, sementara aperture dan shutter speed dipatok di angka tinggi (misalnya f/16, 1/8.000), tergantung keadaan cahaya saat tahapan gerhana.

Jika diinginkan, pemotretan bisa dilakukan terus-menerus bersamaan dengan dimulainya proses gerhana sehingga semua tahap bisa diabadikan.

Kamera juga sebaiknya diletakkan di atas tripod yang kokoh, terutama untuk DSLR dengan lensa supertele agar bisa memotret jarak jauh dengan stabil.

Selamat mencoba dan jangan lupa untuk turut melindungi mata saat memandang gerhana!

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas