Cerita Unik Para Gamers Memainkan Pokemon Go: Dari Temukan Mayat Hingga Modus Perampokan
Cerita di balik berburu Pokemon ini juga sangat banyak dan unik. Dari yang membuat takjub hingga miris, ini dia cerita unik mereka
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM - Aplikasi games Pokemon Go digemari berbagai usia, dari anak-anak hingga orang dewasa.
Konsep yang menarik dan berbeda dari biasanya ini membuat banyak orang mengunduh games yang sebenarnya belum rilis resmi di Indonesia ini.
Salah satu hal yang membuat games Pokemon Go semakin banyak dimainkan adalah karena permainan ini menantang trainer alias pemain untuk keluar dan berburu Pokemon di dunia nyata.
Cerita di balik berburu Pokemon ini juga sangat banyak dan unik. Dari yang membuat takjub hingga miris, ini dia cerita unik saat para pemain games ini berburu Pokemon.
Menemukan Mayat
Shayla Wiggins, seorang perempuan asal Amerika Serikat, sering bermain di luar rumah dan berburu Pokemon hingga pergi ke sungai.
Pada saat kejadian, game Pokemon Go mengarahkannya ke sebuah jembatan. Namun, bukannya menemukan Pokemon jenis air, Shayla justru menemukan mayat laki-laki mengambang di permukaan sungai yang dilaluinya!
Awalnya ia tidak menyangka kalau sosok mengambang itu adalah tubuh manusia. Baru setelah didekati, Shayla sadar bahwa sesuatu yang berada di dalam air tadi adalah tubuh seorang laki-laki.
“Saya sedang berjalan menuju jembatan, kemudian saya melihat sesuatu di dalam air (sungai.red). Setelah melihat dengan saksama untuk kedua kalinya, ternyata itu sebuah tubuh,” katanya kepada media lokal County 10, seperti yang dilansir oleh Cnet, Sabtu (9/7/2016) lalu.
Seketika itu juga, Shayla langsung menelepon 911 untuk meminta bantuan.Polisi dan detektif tiba di tempat kejadian perkara (TKP).
Menurut pihak berwajib, kematian lelaki tersebut murni karena kecelakaan. Mungkin terpeleset. Sebab, tidak ditemukan adanya tindakan penganiayaan atau kekerasan di sekujur tubuhnya.
Kejadian ini membuat Shayla ketakutan. Meskipun demikian, ini tidak membuatnya berhenti mencari Pokemon air di dekat sungai lagi.
Masuk Kantor Polisi
Pekan pertama saat game Pokemon Go mulai digandrungi banyak orang, Kantor Polisi Darwin di Australia Utara menjadi salah satu lokasi yang cukup ramai dikunjungi.
Bukan karena mereka banyak melanggar aturan bermain sehingga para pemain baru Pokemon Go keluar masuk kantor polisi setempat, melainkan di lokasi tersebut ternyata ada banyak Pokeballs yang selama ini sering diincar pemburu Pokemon.
Alhasil, para pemain banyak yang masuk ke kantor Polisi Darwin demi mendapatkannya. Petugas pun keheranan dan kewalahan melihat ada begitu banyak orang tidak dikenal menerobos lingkungan kantor tempat mereka bekerja.
Tidak butuh lama untuk menyelidiki bahwa penyebabnya adalah Pokemon. Pihak kepolisian akhirnya mengeluarkan pernyataan resmi agar para pemain tidak boleh masuk ke kantor untuk menangkap Pokemon lagi.
"Bagi mereka, Pokemon Trainer pemula di luar sana yang menggunakan Pokemon Go, Kantor Polisi Darwin mungkin merupakan sebuah Pokestop (tempat menangkap Pokemon). Tapi harap diketahui bahwa kalian semua tidak harus melangkah masuk untuk mendapatkan Pokeballs," tulis pihak polisi yang mengeluarkan statement di Facebook resmi mereka.
Perampokan
Yang masih hangat belakangan ini adalah kisah perampokan yang terjadi akibat memainkan Pokemon Go. Aplikasi tersebut membuat seorang perampok berhasil menjebak korbannya melalui permainan mencari Pokemon tersebut.
Seperti yang dilansir Engadget, polisi di Kota O’Fallon, Missouri, Amerika Serikat melaporkan perampok memanfaatkan game berbasis augmented reality ini untuk memancing korbannya.
Pelaku memikat korban di Pokestop, tempat pemain bisa mengumpulkan item yang dicari, dan menunggu pemain hadir dan melakukan perampokan di sana. Barang yang dirampok adalah smartphone para pemain.
Perampok tersebut telah berhasil diamankan polisi setempat. Belum lama ini, petugas mencium modus perampokan menggunakan kamuflase permainan Pokemon Go sehingga mereka menangkap empat orang yang diduga sebagai perampok bersenjata.
Ditangkap Polisi
Masih bersinggungan dengan pihak kepolisian, kisah selanjutnya bisa dibilang membuat was-was tapi juga lucu dalam waktu bersamaan.
Kisah berburu Pokemon ini datang dari laki-laki 40 tahun yang menceritakan pengalamannya di situs Reddit akibat ikut memainkan Pokemon Go.
Ia pergi ke taman dekat rumahnya untuk menemukan Pokemon pertamanya pada pukul tiga pagi.
Sesampainya di taman, ternyata dia bertemu orang lain yang juga sedang berburu Pokemon Go. Ia tentu senang karena ada teman berburu Pokemon. Akhirnya ia mengajak dua teman barunya mengobrol.
Namun tak lama kemudian, tiba-tiba mereka ditangkap polisi setempat karena diduga sedang menjalankan transaksi narkoba.
Pria ini memberikan pembelaan dan setelah adu argumen, mereka dianggap tidak bersalah.
Memar-Memar
Masih dari pemburu Pokemon Go di Amerika. Nasib sial kali ini dialami seorang pelayan bernama Justin Harison, cowok berusia 23 tahun ini baru aja pulang bekerja sambil memainkan Pokemon Go.
Sayangnya dalam misi berburu Pokemon, kaki Harison tersandung palang pintu. Tidak lama dari kejadian, ia menunjukkan foto kakinya yang memar akibat tersandung blok tersebut.
Kejadian yang sama juga menimpa Mike Schultz, seorang lulusan komunikasi berusia 21 tahun di Long Island, New York. Keasikan mencari Pokemon dengan skateboard-nya, ia tersandung lekukan jalan dan membuatnya terjatuh.
Meski begitu, Mike tidak menyalahkan perusahaan pembuat aplikasi karena dia paham itu akibat kesalahannya sendiri.