Keasyikan Main Pokemon, Motor Dicuri Orang Enggak Tahu
Netizen ada yang protes ada pula yang mendukung bahkan ada yang memaparkan kalau game tersebut ada yang merugikan si pemain.
Penulis: Robertus Rimawan
TRIBUNNEWS.COM - Heboh game Pokemon Go menarik perhatian publik, sampai berita tentang Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kemenkominfo) yang siap blokir game ini tuai pro dan kontra, Kamis (14/7/2016).
Netizen ada yang protes ada pula yang mendukung bahkan ada yang memaparkan kalau game tersebut ada yang merugikan si pemain.
"Kemaren ada yg nyari pokemon sampai motornya dicuri orang dia ngak tau..."
Tulis akun Facebook Adit Wiguna di kolom komentar berita Tribunnews soal Kemenkominfo yang siap blokir game Pokemon Go.
Netizen yang menolak rencana pemblokiran tersebut memiliki berbagai alasan.
Bahkan ada yang membandingkan dengan sinetron dan menuai tanggapan netizen lain kalau ranah sinetron menjadi urusan KPI.
"Urus thu konten" sinetron g mendidik di tv, game doank yang kalian urus...
Iklan ngga pakai baju celana di internet di biarin gitu ajha..." Tulis akun Rachmad Irwanto.
Akun lain membandingkan dengan game-game lain yang dinilai lebih merusak.
"Ane main aman2 aja cos masih dalam tahap wajar,kalo lagi di jalan raya,gag berhenti meski ada pokemon."
"Baru kalo jalanan sepi,maju pelan2...daripada ngurusin pokemon go,noh aplikasi homo pada bejibun di playstore,hapus tuh,blokir!!"
Tulis Anang Fauzi.
Tulisan Anang menuai kritikan netizen lain.
"Aman gimana, banyak rumah ke bobol toeh... Klo di blok gk ada lagi kasus kriminal!!"
"Situ malah belain Game gk berpendidikan... Lu mau rumahlu di bobol cuman cari pokemon? Sekalian curi dah TV elu.. Di jual mayan.." Balas Muhammad Hibatul Al Haqqi