Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Techno

Pengguna YouTube Banyak Nikmati Tontonan dari Fitur Rekomendasi Otomatis

Tak perlu heran jika daftar video yang disajikan YouTube begitu relevan dengan minat pengguna.

Penulis: Fajar Anjungroso
zoom-in Pengguna YouTube Banyak Nikmati Tontonan dari Fitur Rekomendasi Otomatis
TRIBUNNEWS.COM/FAJAR
Google indo 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Tak perlu heran jika daftar video yang disajikan YouTube begitu relevan dengan pengguna.

Hal ini dimungkinkan karena adanya sistem pembelajaran mesin (Machine learning). Alhasil, video yang disajikan sesuai dengan yang diinginkan.

Bagaimana caranya hingga YouTube bisa memberikan rekomendasi video yang sesuai dengan minat pencarian pengguna?

Google Brain jawabannya. Google Brain adalah divisi kecerdasan buatan yang mulai digunakan oleh YouTube di tahun 2015.

Brain menggunakan teknik yang dikenal sebagai pembelajaran tanpa pengawasan, yang algoritmanya dapat menemukan hubungan antara input berbeda yang tidak pernah dapat ditebak oleh engineer perangkat lunak.

Satu hal yang menjadi kunci adalah, Brain memiliki kemampuan untuk menggeneralisasi.

Misalnya saat menonton sebuah video stand-up komedian, rekomendasi YouTube akan dengan cukup bagus menampilkan video yang serupa.

Berita Rekomendasi

Tetapi kemudian Google Brain dapat menemukan stand-up komedian lain yang serupa namun tidak sama persis, bahkan dapat mencari yang lebih mendekati lagi.

Google Brain mampu melihat pola yang tidak begitu mudah dilihat sehingga membuat sistem rekomendasi YouTube menjadi semakin relevan untuk pengguna YouTube.

Adanya rekomendasi ini turut mempengaruhi habit dari pengguna. Detailnya sebagai berikut.

- Lebih dari 70% waktu menonton di YouTube dihasilkan dari rekomendasi otomatis

- Setiap harinya, YouTube merekomendasi 200 juta video di beranda YouTube selama miliaran kali di 76 bahasa.

-Selama 3 tahun terakhir, waktu menonton dari konten yang ditemukan di beranda YouTube telah berkembang 20 kali lipat.

-Search dan discovery di YouTube saat ini telah mengalami pergeseran dan YouTube ingin pengguna dapat merasakan “YouTube memahami apa yang relevan untuk saya”

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas