Mau Niat Upgrade? Ketahui Dulu Komparasi iPad Pro 2018 vs iPad Pro 2017
Apple merombak desain duo iPad Pro (2018) sehingga tampak berbeda dibandingkan model-model iPad sebelumnya.
Editor: Fajar Anjungroso
Perangkat stylus Apple Pencil generasi pertama (untuk iPad Pro 2017) tidak kompatibel dengan duo iPad Pro 2018, sehingga penggunanya terpaksa membeli Apple Pencil generasi kedua.
Harga Apple Pencil 2 ini lumayan mahal, yakni 129 dollar AS atau hampir Rp 2 juta. Namun, Apple Pencil generasi kedua memiliki kelebihan tersendiri dibandingkan generasi pertama.
Misalnya, Apple Pencil generasi kedua kini bisa diisi baterainya secara wireless dan menempel di sisi kedua iPad Pro baru dengan magnet, sehingga lebih praktis untuk dibawa.
Lalu, ada gestur double tap untuk mengganti berbagai jenis tool yang sedang dipakai dengan mudah, seperti ukuran brush ketika menggambar di layar.
Chipset dan memori
Untuk pengguna umum, chipset A12X Apple yang tertanam di iPad Pro (2018) mungkin terasa berlebihan, pasalnya chipset ini merupakan chipset Apple terkuat saat ini.
Namun, chipset ini bisa dimanfaatkan oleh mereka para pembuat konten foto dan video, menimbang Phothosop CC versi full akan meluncur di iPad pada 2019 mendatang.
Baca: Spesifikasi Produk Baru Apple dari Macbook Air, iPad Pro, dan Mac Mini
Selain chipset, ada ruang penyimpann 1 TB, pertama dalam sejarah Apple, yang bisa jadi terlalu besar bagi pengguna umum.
Namun, masih ada opsi penyimpanan lain yang tersedia, yakni 64 GB, 128 GB, dan 512 GB.
Sebelumnya, iPad Pro keluaran 2017 hanya memiliki kapasitas penyimpanan hingga 512 GB.
Kamera
Pada sektor kamera, iPad Pro (2018) memiliki sensor dengan resolusi yang sama dengan iPad Pro (2017), yakni 12 megapiksel dan 7 megapiksel di depan.
Bedanya, kamera iPad Pro 2018 hadir dengan teknologi TrueDepth kamera. Dengan dukungan fitur tersebut, model iPad ini merupakan yang pertama yang mendapatkan fitur FaceID, Animoji, Memoji, dan selfie bokeh.
Baterai & charging
Dari segi ketahanan baterai, Apple mengklaim iPad terbaru bisa tahan dipakai browsing internet 10 jam dengan Wi-Fi, menonton video, atau medengarkan musik.
Sementara untuk browsing menggunakan koneksi data seluler diklaim bertahan 9 jam.