Meskipun bentuknya sangat mirip, AirPods berbeda dengan Earphone.

AirPods tidak memakai kabel seperti Earphone, melainkan menggunakan bantuan koneksi bluetooth.

Seusai Apple meresmikan duo iPhone 7 dan iPhone 7 Plus yang menjadi sorotan karena colokan audio 3,5 mm tidak ada, Apple juga mengenalkan produk Earphone wireless bernama AirPods.

Baru-baru ini, Apple kembali meresmikan AirPods generasi ketiga yang dinamai AirPods Pro.

Dilansir dari situs web resmi Apple, desain dari AirPods generasi ketiga ini sepenuhnya menggunakan desain baru.

Desain AirPods generasi ketiga lebih ramping dan unik.

Apple menjamin desain baru ini akan lebih ringan dan nyaman digunakan oleh berbagai kalangan.

Pengaturannya pun sangat mudah, hanya dengan sekali ketuk, AirPods otomatis hidup dan akan selalu terhubung.

Headphone ini juga dapat merasakan ketika sedang digunakan di telinga, dan otomatis akan menjeda apabila dilepas dari telinga.

AirPods Pro membawa teknologi Active Noise Cancellation yang berfungsi menyaring frekuensi di sekitar ruangan yang masuk ke telinga dan menetralkan suara tersebut, sehingga pengguna dapat lebih fokus dalam mendengarkan musik.

Selain itu AirPods Pro mendukung teknologi Transparency Mode untuk mendengarkan suara latar belakang yang ada di sekitar pengguna dan meneruskannya kepada pengguna.

Adanya Transparency Mode membantu pengguna tetap mendengarkan suara dari lingkungan tanpa perlu membuka AirPods.

Kualitas suara yang diberikan AirPods Pro menggunakan teknologi Adaptive EQ pada AirPods Pro yang secara otomatis akan mengatur frekuensi rendah dan menengah dari sebuah musik, mengikuti bentuk telinga dari pendengar

Pengguna AirPods akan menikmati suara berkualitas lebih tinggi saat bermain game, mendengarkan musik, atau menikmati podcast.