Hati-hati ! Ini 3 Modus Penipuan Lewat WhatsApp yang Sering Terjadi
WhatsApp menjadi platform yang kerap digunakan pelaku kejahatan siber untuk memuluskan aksi penipuan
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
Modus terakhir adalah dengan mengirimkan tautan mencurigakan yang biasanya memancing korban untuk membukanya.
Di WhatsApp, pesan mencurigakan semacam ini diberi label "tautan mencurigakan" bewarna merah seperti ilustrasi di bawah ini.
Label pesan mencurigakan yang muncul di WhatsApp saat ada tautan yang mengandung kombinasi karakter yang tidak umum (WhatsApp).
Disebut mencurigakan, karena kemungkinan tautan tersebut mengandung kombinasi karakter yang dianggap tidak umum.
Kombinasi itu biasa digunakan untuk mengecoh pengguna agar meyakini bahwa tautan itu berasal dari situs web yang sah, padahal akan mengarahkan ke situs berbahaya.
Jika tautan ditandai sebagai tautan yang mencurigakan, Anda dapat mengetuk tautan tersebut dan akan muncul pesan pop-up yang akan menampilkan karakter mencurigakan dalam tautan tersebut.
Apabila mencurigakan, Anda bisa langsung menghapusnya dan memblokir nomor pengirim.
Meningkatkan keamanan
Khusus untuk WhatsApp, Anda bisa mengendalikan beberapa hal. Termasuk menghindari untuk dimasukan ke grup secara sembarangan oleh orang tidak dikenal.
Caranya, buka menu pengaturan dalam aplikasi, lalu ketuk Akun > Privasi > Grup.
Pilih salah satu dari ketiga opsi yang tersedia, yakni “Kontak Saya Kecuali,” “Kontak Saya,” atau “Semua Orang.”
Fitur otentikasi dua langkah juga bisa digunakan untuk mencegah orang lain masuk ke akun WhatsApp Anda tanpa izin lebih dulu. Untuk mengaktifkannya, buka “Pengaturan” lalu pilih “Akun” dan pilih “Verifikasi Dua Langkah”.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Waspadai 3 Modus Penipuan Lewat WhatsApp Berikut Ini"