Laporan Wartawan Tribunnews.com, Hari Darmawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gojek menghadirkan layanan protokol jaga kesehatan, kebersihan dan keamanan atau J3K untuk para pengguna serta mitra pengemudi di tengah pandemi Covid-19.

Menurut Chief of Corporate Affairs Gojek Nila Marita, protokol J3K ini sebagai upaya Gojek untuk memastikan seluruh ekosistem dapat tetap beraktivitas dan produktif di tengah pandemi.

Sejak awal pandemi, lanjut Nila, Gojek selalu berinovasi untuk mendukung masyarakat menjalankan kesehariannya dengan mengedepankan tiga aspek utama, yaitu kesehatan, kebersihan, dan keamanan.

"Inovasi ini kami rangkai dalam sebuah inisiatif besar yaitu J3K, dan hadirnya layanan ini tanpa ada pembebanan biaya tambahan karena kami percaya bahwa rasa aman dan nyaman harus diberikan kepada setiap mitra, pelanggan, dan masyarakat luas," kata Nila dalam keterangannya, Jumat (3/7/2020).

Nila menjelaskan, dalam inisiatif menjaga kesehatan berbentuk mewajibkan pengecekan suhu tubuh bagi mitra pengemudi di Posko Aman J3K, serta kewajiban pengecekan suhu tubuh bagi karyawan mitra usaha GoFood.

"Selain itu kami juga secara konsisten memberi informasi prosedur kesehatan, kepada pelanggan melalui shuffle card di aplikasi Gojek, serta mengembangkan layanan GoMed," ucap Nila.

Kemudian Nila juga menyebutkan, inisiatif jaga kebersihan dilakukan dengan membuat Posko Aman J3K sebagai tempat melakukan disinfeksi kendaraan dan helm, pendistribusian masker, hairnet, dan hand sanitizer bagi para mitra pengemudi.

"Kami juga menjaga kebersihan ekosistem Gojek, dengan menerapkan protokol kebersihan bagi mitra usaha GoFood. Mitra GoFood diimbau agar menyediakan wastafel dan hand sanitizer bagi mitra pengemudi, dan menjaga makanan tetap higienis," ujar Nila.

Selanjutnya ada jaga keamanan, menurut Nila, inisiatif ini dilakukan melalui pemberian informasi suhu tubuh mitra pengemudi dan status disinfeksi kendaraan yang dapat dilihat pelanggan di aplikasi.

"Prosedur lain untuk jaga keamanan diantanya dengan menghadirkan sekat pelindung, di layanan GoCar dan GoRide," kata Nila.

"Kami juga mewajibkan mitra pengemudi menggunakan masker dan anjuran penggunaan sarung tangan, untuk keamanan dan kenyamanan berkendara," ungkap Nila.