Teknologi Pencahayaan UV-C Signify untuk Disinfeksi Virus dan Bakteri di Lingkungan Kantor
Tak hanya serang virus SARS-CoV-2 yang jadi penyebab COVID-19, UV-C bisa juga menghancurkan DNA bakteri dan jamur penyebab berbagai penyakit
Penulis: Eko Sutriyanto
Salah satu upaya untuk mendukung pola hidup bersih dan sehat dalam upaya mencegah penularan mikroorganisme adalah dengan memanfaatkan rekayasa teknologi pencahayaan yaitu teknologi UV-C.
Sinar UV-C yang berasal dari matahari disaring oleh lapisan ozon sehingga tidak sampai ke permukaan bumi.
Signify memiliki pengalaman lebih dari 35 tahun dalam mengembangkan inovasi teknologi pencahayaan UV-C.
Teknologi pencahayaan UV-C dari Signify dirancang, dipasang dan digunakan sesuai instruksi keselamatan yang spesifik untuk tiap produk dan diproduksi menggunakan proses industri yang terkontrol dengan baik.
Radiasi sinar UV-C dengan panjang gelombang 253,7 nanometer yang terdapat pada produk Signify telah terbukti efektif menghancurkan DNA dari bakteri, jamur dan virus sehingga menjadi tidak berbahaya.
Menurut penelitian dari Universitas Boston, pemaparan sinar UV-C dari produk Signify dengan dosis 22mj/cm2 dapat menonaktifkan 99,9999% virus SARS-CoV-2 dalam waktu 25 detik.
Ada beberapa metode disinfeksi dengan sinar UV-C seperti metode chamber disinfection/disinfeksi dengan menyinari objek ke dalam kotak lampu UV-C.
Ada juga, metode Upper Air, yaitu memasang lampu UV-C pada plafon untuk menyerang virus dan bakteri yang ada di udara.
Dan, metode surface disinfection yang cocok untuk diterapkan di ruang kerja kantor karena metode disinfeksi ini menyinari permukaan benda-benda yang tampak di ruangan seperti perangkat kerja, mulai dari mouse, keyboard, hingga alat tulis. Lampu UV-C dipasang di plafon untuk menyinari benda yang tampak di ruangan.
Baca juga: Seorang Ibu dan 2 Anaknya Jalan Kaki Susuri Tol di Lampung Hendak ke Jakarta Usai Ribut dengan Suami
Metode surface disinfection ini perlu diperhatikan, karena tidak boleh ada orang di dalam ruangan selama penyinaran berlangsung.
Dr. rer. nat. Ir. Aulia Muhammad Taufiq Nasution M.Sc, - Pakar Biomedika Optik, Departemen Teknik Fisika, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menyatakan bahwa, selama pengguna tidak terkena paparan secara langsung, penggunaan UV-C tidak akan menimbulkan masalah kesehatan.
Datascrip sebagai Value Added Partner Signify di Indonesia memberikan layanan menyeluruh mulai dari perencanaan, pemasangan hingga instruksi penggunaan yang aman dan efisien.
“Datascrip memberikan solusi pemasangan lampu UV-C Signify dengan menerapkan prosedur keamanan dan keselamatan yang ketat yang didukung dengan teknologi smart control sehingga meminimalisir kemungkinan adanya human error saat digunakan,” ujar Sylvia Lionggosari – Business Unit Director pt. Datascrip dalam keterangannya.
Desain implementasi disinfeksi dengan metode sinar UV-C didasarkan pada kondisi ruang kantor.