Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Techno

Perbaikan Jaringan Kabel Laut Biak-Jayapura Terhambat Badai Choi-Wan

Layanan internet di Jayapura dan Biak masih terganggu dan hanya daerah tertentu yang masih bisa menjangkau jaringan broadband Telkom.

Editor: Choirul Arifin
zoom-in Perbaikan Jaringan Kabel Laut Biak-Jayapura Terhambat Badai Choi-Wan
Telkom
Kapal DNEX Pasific Link (DPL) saat akan bertolak dari Pelabuhan Jayapura menuju titik lokasi putusnya kabel laut SMPCS (29/5/2021). Kapal telah berada di lokasi titik putus sejak 30 Mei 2021 pukul 23:21 WITA. Saat ini kapal sedang melakukan penarikan kabel arah Biak/Sorong, yang kemudian akan dilanjutkan untuk arah Jayapura. 

Pembangunan jalur kabel baru ini sudah dimulai sejak 2020 dan diharapkan akan rampung pada kuartal pertama 2022.

“Itu (kabel baru) jaraknya cukup jauh, di atas 100 km dari yang serkarang dan diharapkan sudah melewati palung itu,” ujar Ririek.

Ini bukan kali pertama kabel bawah laut putus di wilayah tersebut. Johnny mengungkapkan, peristiwa serupa sudah terjadi sebanyak lima kali.

Empat di antaranya disebabkan oleh faktor alam, sementara satu lagi oleh alat bantu penangkapan ikan.

Untuk kejadian ini, dari kesimpulan sementara sebelum evaluasi akhir, Johnny mengatakan bahwa penyebabnya pun adalah faktor alam.

Ririek menjelaskan bahwa di daerah putusnya kabel di palung sedalam lebih dari 4.000 meter, terdapat gunung berapi bawah laut yang belakangan terbuka akibat gempa, sehingga secara periodik mengeluarkan lava yang kemudian membakar kabel sehingga putus.

Proses backup dilakukan secara bertahap. Layanan voice sudah pulih tak lama setelah kabel putus pada 30 April. Backup mencapai kapasitas 4,7 Gbpas pada 17 Mei.

BERITA REKOMENDASI

Menurut Ririek, backup 4,7 Gbps itu sudah merupakan angka maksimal yang bisa disediakan oleh pihaknya saat ini dan berselisih jauh dari trafik 154 Gbps yang terdampak.

Kecepatan internet di wilayah yang mengalami gangguan pun masih belum kembali normal. “Seluruh layanan sebenarnya sudah recover, tapi kapasitasnya, speed-nya belum kembali normal,” tutup Ririek. 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas