Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Techno

Didukung Cisco Routed Optical Networking, Link Net Perluas Jaringan ke Kecepatan 400G

Link Net gunakan platform Cisco Routed Optical Networking dari Cisco guna meningkatkan dan mengoptimalkan pengalaman ke pelanggan secara menyeluruh

Penulis: Choirul Arifin
Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Didukung Cisco Routed Optical Networking, Link Net Perluas Jaringan ke Kecepatan 400G
ist
Caption: Country Head Indonesia Service Provider Business Cisco, Meygin Agustina (kiri) berbincang dengan Presiden Direktur dan CEO PT Link Net Tbk, Marlo Budiman.   

Laporan Wartawan Tribunnews, Choirul Arifin 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – PT Link Net Tbk, perusahaan pengelola layanan First Media menggandeng Cisco untuk memperluas jaringan ke kecepatan 400G per panjang gelombang.

Perluasan layanan ini untuk mendukung peningkatan permintaan bandwith dari perumahan dengan jaringan kabel Fiber-To-The-Home (FTTH), pelanggan korporasi optik metro, serta lingkungan kerja baru yang kini menggunakan sistem hybrid.

Untuk mendukung ekspansi jaringan ini, Link Net menggunakan platform Cisco Routed Optical Networking dari Cisco guna meningkatkan dan mengoptimalkan pengalaman ke pelanggan secara menyeluruh.

Link Net merupakan pelanggan pertama di Indonesia yang mengadopsi Cisco Routed Optical Networking.

Presiden Direktur dan CEO PT Link Net Tbk, Marlo Budiman mengatakan, beragam solusi yang ditawarkan di pasar saat ini biasanya membutuhkan dua atau tiga platform berbeda untuk mendukung kebutuhan perusahaan, termasuk Link Net.

Baca juga: 40 Satelit Starlink SpaceX Hancur Dihantam Badai Geomagnetik Sehari setelah Peluncuran

Menurutnya, teknologi Cisco Routed Optical Networking mampu menyatukan IP dan Optik sehingga menyederhanakan jaringan kami dengan solusi yang lebih efisien dan lebih efektif secara keseluruhan.

Berita Rekomendasi

"Ini pada akhirnya dapat mengoptimalkan pemanfaatan capex dan opex kami," ujarnya dalam keterangan pers tertulis, Rabu (9/2/2022).

Dia menambahkan, dunia yang kini semakin terhubung (hyper-connected) dan terdistribusi membuat siapa saja sangat bergantung pada konektivitas dibandingkan sebelumnya. Hal ini membuat tim teknologi informasi (TI) menghadapi tantangan untuk memberikan pengalaman digital yang optimal kepada pengguna di mana pun dan kapan pun mereka membutuhkan akses.

Country Head Indonesia Service Provider Business Cisco, Meygin Agustina mengatakan, konvergensi jaringan IP dan Optik merupakan langkah awal menuju Routed Optical Networking (RON) masa depan yang berbasis standar terbuka.

"Link Net akan mendapatkan keuntungan dari pemanfaatan panjang gelombang yang lebih tinggi dan lebih efisien serta ketersediaan tinggi (high availability) dari jaringan yang lebih terukur (scalable) dan terkonvergensi,” ungkap Meygin.

Saat ini, Link Net menggunakan Cisco NCS 2015 dengan transponder 400G dalam jaringan DWDM berbasis Flex Spectrum, colorless-directionless-contentionless dengan memanfaatkan restorasi jaringan optik melalui pengalihan spektrum.

Link Net juga menggunakan router seri ASR 9000 di jaringan inti dan agregasi dengan antarmuka LightSpeed Plus densitas tinggi Terabit untuk mendukung 400GE.

Untuk mendukung 2.5Tbps di jaringan metro dan perluasan ke 2.6Tbps untuk jaringan long-haul, Link Net akan melakukan migrasi jaringan 100G ke 400G per panjang gelombang dengan menggabungkan jaringan IP dan Optik.

Pemodelan dan penilaian awal Routed Optical Networking telah dilakukan menggunakan traffic modelling dan capacity planning Link Net, yang menghasilkan penggunaan optik koheren ZR dan ZR+ di platform router ASR.

Untuk mendapatkan manajemen jaringan yang kuat, Link Net mengadopsi Evolved Programmable Network Management (EPNM). 

Link Net saat ini juga sedang mengevaluasi Cisco Crosswork Hierarchical Controller, yang sebelumnya dikenal sebagai Sedona NetFusion Solution, sebagai persiapan untuk membangun alat otomatisasi dan orkestrasi multi-layer yang memungkinkan kelancaran migrasi dan mempermudah operasi.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas