Mulai Sepi Peminat, Facebook Bikin Gebrakan Baru Merilis Fitur Reels ke Pasar Global
Situs jejaring sosial Facebook, kembali membuat inovasi baru dengan merilis fitur video pendek Reels pada Selasa (22/2/2022)
Penulis: Namira Yunia Lestanti
Editor: Sanusi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Namira Yunia Lestanti
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Situs jejaring sosial Facebook, kembali membuat inovasi baru dengan merilis fitur video pendek Reels pada Selasa (22/2/2022) kemarin. Peluncuran fitur anyar tersebut dikhususkan untuk seluruh pengguna iOS maupun Android di 150 negara di belahan dunia.
Dibuatnya fitur video pendek Reels, sebagai upaya Facebook untuk menggebrak pasar global setelah belakangan diketahui pihaknya telah kehilangan lebih dari sepertiga pengguna.
Baca juga: TikTok, Instagram Sampai Snapchat dan Facebook Dituding Perusak Lingkungan
Jika dilihat sekilas fitur ini mirip seperti fitur pada aplikasi Instagram. Fitur Reels dengan mudah dapat ditemukan pengguna di halaman utama Facebook, pada fitur Reels pengguna dapat menikmati berbagai fitur pengeditan. Bahkan pengguna juga dapat memberikan like, komentar, dan share video ke teman atau platform lainnya.
Baca juga: 2 Akun Facebook Muat Tulisan Ini Diduga Lecehkan Profesi Wartawan, Pewarta Lapor ke Mapolres Flotim
Mengutip dari Techcrunch, fitur Reels pada Fabecook sengaja dibuat dengan menargetkan para generasi milenial. Hal tersebut dilakukan Facebook demi menarik perhatian para penggunanya yang diketahui telah mulai berpaling ke platform saingan seperti TikTok.
Tak hanya itu demi menarik minat pengguna, Facebook juga berencana mengembangkan iklan overlay dengan menggunakan spanduk serta stiker pada fitur barunya ini.
Bahkan rencananya Facebook juga akan membuat fitur Reels Play, yaitu tip virtual yang dapat diperoleh pengguna saat melakukan siaran live. Dengan hadirnya fitur – fitur baru ini, memungkinkan para konten kreator bisa mendulang lebih banyak cuan.
CEO Meta Mark Zuckerberg menyebut, dibuatnya Reels merupakan salah satu investasi produk terbesar di Meta. Bahkan fitur ini di gadang – gadang dapat menjadi pesaing terberat dari apikasi TikTok.