Netflix Siapkan Paket Berlangganan Hemat, Bakal Ada Selipan Iklan
Netflix, dikabarkan tengah menyiapkan paket berlangganan versi ekonomis dengan dukungan iklan pada 1 November 2022 mendatang.
Penulis: Namira Yunia Lestanti
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com Namira Yunia Lestanti
TRIBUNNEW.COM, CALIFORNIA – Layanan media streaming atau OTT (over the top) Netflix, dikabarkan tengah menyiapkan paket berlangganan versi ekonomis dengan dukungan iklan pada 1 November 2022 mendatang.
Namun dalam pembaharuannya nanti, Netflix melarang iklan mata uang virtual seperti pertukaran dan dompet cryptocurrency, serta iklan yang memberikan saran – saran terkait pertukaran atau perdagangan kripto dalam platformnya, mengutip dari Cointelegraph.
Kebijakan ini diambil Netflix sebagai upaya untuk melindungi pengguna dari aksi penipuan investasi di pasar cryptocurrency, mengikuti langkah Google, Meta dan Twitter yang telah lebih dulu melarang iklan kripto beredar didalam platform dan mesin pencariannya.
“ Netflix telah memutuskan untuk menolak semua kampanye iklan yang terkait dengan politik, perjudian, dan cryptocurrency pada tingkat langganan baru” ujar media lokal, The Sydney Morning Herald.
Jumlah pelanggan bulanan Netflix mencapai 1 juta orang di kuartal kedua 2022 dan membuat pendapatan layanan streaming ini anjlok 1,44 miliar dolar AS, dan sahamnya rontok 67 persen.
Baca juga: Anime hingga Kisah Penyelamatan Menegangkan, Ini 5 Series Terbaru Netflix September 2022
Alasan ini yang mendorong Netflix untuk meningkatkan pendapatan dengan cara menyematkan iklan dengan durasi sekitar empat menit per jam dalam serial film atau series, dengan begini pelanggan dapat membayarkan biaya berlangganan yang jauh lebih murah.
Baca juga: Rekomendasi Tayangan Terbaru Netflix September 2022: Drama Korea Little Women hingga Film Blonde
Meski opsi langganan iklan sudah dikonfirmasi akan hadir, namun perusahaan video on demand (VOD) itu hingga kini belum mengumumkan harga resminya.
Kendati demikian bocoran harga langganan Netflix dengan iklan sudah beredar di dunia maya.
Menurut laporan The Guardian, harga langganan Netflix yang memuat iklan kemungkinan dibanderol sekitar 7 hingga 9 dollar AS per bulan.
Angka tersebut lebih terjangkau dibanding opsi langganan yang disediakan Netflix saat ini yang dipatok 9,99 dollar AS hingga 15,49 dollar AS per bulan.
Tidak semua negara akan menerima potongan harga ini, rencananya paket tersebut hanya akan diberikan bag pelanggan yang ada di kawasan Amerika Serikat, Kanada, Inggris, Prancis, dan Jerman.
“Kami masih dalam tahap awal memutuskan bagaimana meluncurkan harga yang lebih rendah, tingkat yang didukung iklan dan belum ada keputusan yang dibuat,” kata seorang perwakilan perusahaan.
Walau cara ini memungkinkan pembeli untuk dapat berlangganan dengan harga yang jauh lebih murah dari sebelumnya.
Namun sayangnya Netflix akan membatasi jumlah series yang dapat ditonton, dimana mereka hanya diizinkan memutar satu hingga tiga film atau series per hari.