Japan Indonesia Innovation Summit 2022 Jadi Ajang Perluas Ekosistem Startup
Japanese Trade Organization (Jetro) Jakarta memperpanjang kerjasama dengan Indogen Capital sebagai Venture Capital Partner hingga 2023.
Penulis: Reynas Abdila
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Japanese Trade Organization (Jetro) Jakarta memperpanjang kerjasama dengan Indogen Capital sebagai Venture Capital Partner hingga 2023.
Senior Director Jetro Jakarta Kentaro Machii mengatakan kerjasama strategis ini dilanjutkan dengan acara Japan Indonesia Innovation Summit 2022 menjadi ajang untuk memperluas ekosistem startup.
Japan Indonesia Innovation Summit 2022 akan berlangsung pada Rabu (5/10/2022) yang terdiri dari empat aktivitas sebagai kunci kolaborasi dari perusahaan Jepang dan Indonesia.
“Berkolaborasi dengan Indogen Capital, acara ini mempertemukan startup Jepang, startup Indonesia, korporasi dan lebih dari 150 eksekutif level,” kata Machii, dikutip Selasa (4/10/2022).
Baca juga: KKP Dorong Peranan Startup Dongkrak Kinerja Sektor Perikanan Budidaya Melalui Inovasi Teknologi
Kata dia, Japan Indonesia Innovation sebagai jembatan bagi komunitas startup Jepang agar dapat berkolaborasi dengan leading startup dan korporasi demi menciptakan inovasi.
“Pertemuan leading startup ini juga akan berdampak memperkuat ekosistem startup Jepang,” urainya.
Managing Partner dari Indogen Capital Chandra Firmanto menyatakan, pihaknya selama ini sudah menjadi leading Venture Capital di Asia Tenggara dalam memberikan value added untuk startup ecosystem.
Chandra menjelaskan Indogen sudah secara konsisten menghubungkan leading startups ke leading corporations in the region.
“Event kali Ini merupakan salah satu bentuk contoh keseriusan Indogen dan Jetro dalam menciptakan kolaborasi antara leading startups dengan leading corporations dan juga leading corporations Jepang dengan Leading corporations Indonesia yang pada akhirnya menciptakan value untuk semua pihak,” sambungnya.
Perlu diketahui, Jepang sebagai penyandang negara dengan perekonomian terbesar di dunia, secara mengejutkan hanya memiliki 10 unicorn hingga saat ini.
Merujuk data dari startup ranking jumlah startup di negara Jepang hanya sebanyak 599 atau berada di peringkat 24 di dunia.
Melihat jumlah ini Jepang tertinggal dibandingkan Indonesia sebagai penyandang posisi 44 perekonomian di dunia.
Baca juga: Pengusaha Startup Percayakan JKN Sebagai Jaminan Kesehatan Para Karyawannya
Indonesia sendiri menempati peringkat 6 di dunia sebagai negara dengan jumlah startup terbanyak di dunia.
Tercatat sebanyak 2.426 startup yang berasal dari dalam negeri dengan 13 unicorn.