MediaTek Tetap Jadi Pemasok Utama SoC dan Prosesor Aplikasi untuk Telepon Seluler
Dalam beberapa tahun terakhir, bisnis MediaTek di sektor notebook, Chromebook dan IoT mengalami pertumbuhan yang kuat di dunia.
Penulis: Choirul Arifin
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews, Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dalam beberapa tahun terakhir, bisnis MediaTek di sektor notebook, Chromebook dan IoT mengalami pertumbuhan yang kuat di dunia.
Perusahaan mencatat pertumbuhan pendapatan yang signifikan, khususnya di segmen telepon seluler.
Namun, tantangan di industri semikonduktor telah mempengaruhi beberapa aspek bisnis. Meskipun demikian, MediaTek berhasil mempertahankan posisinya sebagai pemasok utama SoC (System-on-Chip) dan prosesor aplikasi untuk telepon seluler selama beberapa kuartal.
Baca juga: Intel Luncurkan Prosesor Generasi 13, Tercepat di Dunia
Di tahun 2021, MediaTek berhasil mempertahankan pangsa pasar di atas 35 persen dan tetap menjadi pemimpin pasar, meskipun mengalami penurunan sedikit dalam pangsa pasar akibat kelangkaan semikonduktor dalam teknologi 4G.
"MediaTek mencatat pertumbuhan pendapatan yang signifikan dalam beberapa tahun terakhir, yang didorong terutama oleh bisnis mobile dan 5G," ungkap Finbarr Moynihan, Vice President, Corporate Marketing MediaTek dalam keterangan tertulis yang dikutip Sabtu, 3 Juni 2023.
Perusahaan ini berhasil mempertahankan posisi kepemimpinan pasar dan telah memperluas keberadaannya ke sektor-sektor baru, termasuk notebook, Chromebook, dan IoT.
Dengan fokus pada inovasi dan penyediaan solusi yang dioptimalkan, MediaTek bertujuan untuk melanjutkan kesuksesannya dan menangkap peluang-peluang baru di pasar global.
"MediaTek dengan bangga menempati posisi sebagai pemasok nomor satu di dunia untuk SoC dan prosesor aplikasi telepon seluler. Perusahaan ini telah memegang posisi ini selama kurang lebih tiga tahun, yang menunjukkan keberhasilan dan dominasi pasar yang konsisten. Perusahaan terus pulih dari tantangan-tantangan tersebut," imbuh Finbarr Moynihan.
Dia menambahkan, meskipun industri telepon seluler menghadapi masalah persediaan dan permintaan yang lebih rendah, MediaTek tetap tegar dan fokus pada inovasi.
Baca juga: Lindungi Jaringan Telekomunikasinya, Jerman akan Tinjau Komponen China yang Terpasang di Jaringan 5G
Lini produk telepon seluler MediaTek mencakup teknologi 4G dan 5G. Perusahaan ini telah melakukan investasi besar-besaran dalam pengembangan solusi baru untuk pasar LTE 4G, seperti produk Helio G99.
Di segmen 5G, produk Dimensity MediaTek telah mendapatkan perhatian, dengan produk flagship seperti Dimensity 9000 dan 9200 mencapai kesuksesan yang signifikan.
Selain itu, MediaTek juga telah melakukan investasi besar-besaran di bidang komputasi, terutama dalam pasar notebook PC dan Chromebook. Permintaan terhadap Chromebook mengalami lonjakan selama pandemi, terutama di sektor pendidikan.
Sebagai vendor terkemuka Chromebook berbasis ARM dan vendor terbesar kedua secara keseluruhan, MediaTek telah menempatkan dirinya untuk meraih kesuksesan di pasar ini.
Solusi berbasis ARM menawarkan konsumsi daya yang lebih baik, sehingga menghasilkan daya tahan baterai sepanjang hari dan desain yang lebih tipis dan ringan. Rencana MediaTek meliputi solusi entry-level, mid-tier, dan premium, untuk memenuhi kebutuhan segmen pasar yang berbeda.
Untuk lebih menjelajahi peluang di segmen lain seperti IoT, MediaTek mengidentifikasi Internet of Things (IoT) sebagai peluang pertumbuhan yang signifikan.
Dengan berfokus pada perangkat-perangkat baru dan berkembang, di luar perangkat-perangkat tradisional seperti TV dan smartphone, perusahaan ini bertujuan untuk menyediakan solusi untuk rumah pintar, kota pintar, dan pabrik pintar.
MediaTek mengakui kebutuhan akan pemrosesan terbenam, peralihan dari arsitektur x86 ke ARM, dan integrasi kemampuan kecerdasan buatan (AI) dalam aplikasi IoT.
Dengan portofolio teknologi 5G dan Wi-Fi yang kuat, MediaTek bertujuan untuk melayani pelanggan di pasar yang sedang berkembang ini.