Platform NoLimit m-Pemda Meluncur, Isu-isu Daerah Bisa Terpantau Secara Cepat
NoLimit Indonesia mengumumkan peluncuran platform aplikasi yang dirancang khusus untuk pemerintah daerah yaitu NoLimit m-Pemda.
Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
Editor: Sanusi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Hasiolan EP
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Perusahaan teknologi berbasis big data, NoLimit Indonesia mengumumkan peluncuran platform aplikasi yang dirancang khusus untuk pemerintah daerah yaitu NoLimit m-Pemda.
CEO NoLimit Indonesia, Aqsath Rasyid menyebutkan aplikasi ini merupakan langkah inovatif yang dilakukan pihaknya agar pemantauan di media online dan media sosial menjadi lebih mudah digunakan.
Baca juga: IdScore Kenalkan Aplikasi Mobile untuk Mudahkan Pengecekan Data Debitur
Aplikasi ini diklaim menjadi alat yang kuat bagi pemerintah daerah untuk mengakses informasi dengan cepat dan akurat.
“Dengan NoLimit m-Pemda, kami memberikan sebuah platform bagi pemerintah daerah untuk mengetahui dan merespon isu-isu terkini dengan cepat dan tanggap," ujar Aqsath, Senin (13/11/2023).
Dia menjelaskan, aplikasi ini menawarkan fitur unggulan yang membantu pranata humas dan pejabat pemerintahan dalam pemantauan media dan pemahaman isu terkini di setiap daerah.
Aplikasi ini disebutkan memungkinkan akses cepat dan akurat terhadap informasi yang relevan tentang berbagai daerah, termasuk pemantauan perbincangan tentang kepala daerah, pemahaman isu terkini, dan analisa dinas yang komprehensif.
"NoLimit m-Pemda mempermudah pemerintah daerah untuk menganalisa isu sehingga dapat dengan cepat merespon isu-isu penting dan meningkatkan efisiensi operasional," katanya.
Aqsath juga mengatakan fitur-fitur aplikasi ini bisa menjadi solusi dalam membantu pemerintah daerah menjalankan tugas mereka dengan lebih efisien dan responsif.
Baca juga: Layanan Konseling Psikologi Berbasis Aplikasi Dibutuhkan di Era Digital
"Mulai dari pemantauan perbincangan tentang kepala daerah hingga pemahaman isu-isu terkini dan dinas-dinas di setiap daerah,” kata Aqsath.
Diskominfo Provinsi Jawa Tengah, Agustina Tuty ikut memberikan pandangan menganai aplikasi ini.
"Sebagai sebuah aplikasi analisis media sosial, fitur-fitur m-Pemda relatif lengkap, tampilan grafiknya juga menarik dan relatif mudah dipahami. Kemampuannya untuk grabbing dan crawling data-data relatif luas, sesuai dengan keyword yang dipakai, baik dari seluruh OPD dan/atau pemkab/pemkot. Hasil analisis dan rekomendasinya dengan sistem AI dan tenaga ahli relatif komprehensi," katanya.
Baca juga: Dukung Gaya Hidup Urban, MRT Jakarta Luncurkan Fitur Baru di Aplikasi MyMRTJ
Aplikasi tersebut, kata dia, juga dapat dimanfaatkan untuk mempermudah kerja pranata humas dan personil kehumasan dalam mengetahui isu dan opini publik yang sedang nge-tren, serta dalam penyusunan strategi komunikasi.