Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pesona Taman Bahari Terbesar Dunia di Kaledonia Baru

Kaledonia Baru telah menetapkan sebuah taman nasional bahari penuh terumbu karang bernama "Le Parc Natural de la Mer De Corail". Amazing!

Editor: Agung Budi Santoso
zoom-in Pesona Taman Bahari Terbesar Dunia di Kaledonia Baru
Reefs.com
Kaledonia Baru telah menetapkan sebuah taman nasional bahari penuh terumbu karang bernama Le Parc Natural de la Mer De Corail , pada pertengahan tahun lalu. 

TRIBUNNEWS.COM - Luasnya kira-kira tiga kali luas negara Jerman. Kaledonia Baru telah menetapkan sebuah taman nasional bahari penuh terumbu karang bernama "Le Parc Natural de la Mer De Corail", pada pertengahan tahun lalu. Kawasan ini dinobatkan sebagai taman bahari terbesar di dunia. Sebagai kawasan lindung yang mencakup daratan maupun lautan, luasnya mencapai 1.3 juta kilometer persegi.

Selain luasnya yang sangat besar, wilayah Pasifik Selatan adalah rumah bagi sejumlah kehidupan laut, yaitu 48 spesies hiu, 25 spesies mamalia, 19 spesies burung, dan 5 spesies penyu, termasuk penyu hijau yang terancam punah. Dasar laut menjadi tempat bagi 1,1 juta hektar terumbu karang. Perairan ini menyediakan 3 ribu ton ikan untuk penduduk Kaledonia Baru.

Kaledonia Baru bukanlah "pemain" baru dalam memecahkan rekor. Negara yang berada 3.000 kilometer dari sisi timur benua Australia, juga memiliki Grand Lagon Sud, laguna terbesar di dunia dan tercatat sebagai situs warisan dunia di UNESCO World Heritage Sites.

Selain itu, Kaledonia Baru juga rumah untuk kawasan terumbu karang penghalang (barrier reef) terbesar kedua di dunia, setelah Great Barrier Reef di Australia.

Tetapi selain lokasinya yang sangat bagus ini, Kaledonia Baru juga memiliki beberapa keanekaragaman hayati terkaya di dunia. Pemerintah setempat dan para ahli konservasi mengambil langkah serius untuk melindungi harta karun alam sebelum ada ancaman serius.

Saat ini, pemancingan ilegal adalah perhatian utama. Namun tantangan masa depan yang akan dihadapi adalah mulai padatnya lalu lintas kapal dari Queensland, Australia.

Kawasan konservasi ini akan dipisahkan dalam beberapa zona, beberapa di antaranya akan terbuka untuk kegiatan ekonomi seperti memancing serta zona wisata untuk snorkling dan berenang. Hal ini menjadi pertanda bahwa saat ini adalah waktu yang tepat untuk merencanakan perjalanan wisata Anda ke wilayah Pasifik Selatan. (Rachmat Ogie)

BERITA REKOMENDASI
Tags:
Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas