Pariwisata Belitung Baru Hasilkan 40 Miliar Tiap Tahunnya
Bahkan Pendapatan Asli Daerah dari sektor pariwisata di daerah tersebut sudah mencapai 30 persen atau 40 miliar per tahunnya.
Penulis: Edwin Firdaus
Editor: Husein Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, BELITUNG - Kalau dahulu Belitung dikenal mancanegara sebagai pengasil timahnya, kini justru sektor Pariwisa yang menjadi keunggulan di Bumi "Laskar Pelangi" tersebut.
Bahkan Pendapatan Asli Daerah dari sektor pariwisata di daerah tersebut sudah mencapai 30 persen atau 40 miliar per tahunnya.
"Sekarang ini kan sekitar dari 100 Miliar jumlah PAD kami, sekitar 40 miliarnya itu dari sektor pawisata," kata Bupati Belitung, H Sahani Saleh di Gedung Serbaguna Pemda Belitung, Jumat (22/5/2015).
Meski begitu, jumlah tersebut masih sangat rendah bila menengok pendapatan pariwisata di daerah lain. Bali atau Lombok, misalnya.
Karena itu, menurut Sahani pihaknya akan terus berupaya sehingga Belitung benar-benar menjadi daerah kawasan ekonomi khusus Pariwisata. Seperti di antaranya dengan menggandeng sejumlah stakeholder di pusat, daerah dan investor. Khususnya menyiapkan Bandara H.A.S Hasanandjoeddin menjadi bandara internasional.
"Target kami di 2016, bila sektor pariwisata yang paling unggul, kalau PAD kami itu misalnya mencapai 120 miliar, sektor pariwisatanya minimal 60 persen," kata Sahani.
Tidak hanya itu,lanjut Sahani bahwa Pemda juga akan terus meningkatkan kerjasama dan dukungannya kepada masyarakat setempat. Sebab selama ini, industri-industri dari masyarakat setempat juga mendukung peningkatan pariwisata di Belitung.
"Pertama soal SDM, sekarang kan sudah ada sekolah pariwisata. Kami upayakan transportasinya. Di sisi lain kami juga kembangkan UKM-UKM atau industri rumah tangga. Alhamdulillah selama ini berkembang. Seperti souvenir, kuliner, ini sungguh menggembirakan sekali. Tepi secara ekonomi mereka juga sudah terbantu oleh berkembangnya pariwisata," kata Sahani.