Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Mie Tek-tek di Benteng Kuto Besak, Kuliner Primadona Baru Wong Palembang, Pesaing Pempek

Mie tek-tek kini jadi kuliner idola baru di Palembang, pesaing pempek. Seperti apa sih rasanya?

Editor: Agung Budi Santoso
zoom-in Mie Tek-tek di Benteng Kuto Besak, Kuliner Primadona Baru Wong Palembang, Pesaing Pempek
Sripo/ Igun Bagus Saputra
Mi tek-tek di Benteng Kuto Besak (BKB) Palembang, Sumsel, menjadi primadona baru warga Palembang. Foto diabadikan Selasa (26/5/2015) malam. 

Laporan Wartawan Sriwijaya Post, Yandi Triansyah

TRIBUNNEWS, PALEMBANG - Palembang tak hanya kondang dengan kuliner pempek. Mie Tek-tek adalah contoh kuliner khas produk Wong Kito Galuh yang tak kalah sedap! Seperti apa sedapnya?

 Menikmati sepiring mi tek-tek di Benteng Kuto Besak (BKB) Palembang, merupakan salah satu cara wong kito mengisi waktu luang.

Mi tek-tek sebenarnya bukanlan kuliner khas Palembang. Namun, belakangan makanan berbahan dasar mi ini menjadi primadona baru bagi pengunjung BKB yang terletak di pinggir Sungai Musi dengan ikon Jembatan Ampera itu.

Puluhan pedagang mi tek-tek menggelar dagangan mereka di pelataran BKB sejak sore hingga dini hari.

Berita Rekomendasi

Mereka menggunakan terpal sebagai atap dan kursi-kursi kecil sebagai tempat duduk.

Di sini mi tek-tek disajikan dalam dua cara, bisa disertai kuah atau tanpa kuah alias kering. Nah, mau basah atau kering, cukup bayar Rp 8.000 saja.

Menikmati mi tek-tek malam hari di BKB memang luar biasa sensasinya.


Penjual Mie tek-tek di Benteng Kuto Besak (BKB) Palembang, Sumsel, sedang meracik menu Mie Tek-tek. (Sriwijaya Post/ Igun Bagus Saputra)

Tak hanya karena rasanya yang khas, suasana di sekitar tempat menikmatinya juga menyuguhkan pemandangan yang indah.

Sambil makan mi tek-tek, pengunjung bisa sambil menikmati pemandangan di Sungai Musi.

Dan yang pasti, mata akan semakin terpesona dengan keindahan Jembatan Ampera.

Heri, salah seorang pedagang mi tek-tek mengatakan, ada dua kota di Sumatera yang terkenal dengan mie tek-tek, yakni, Palembang dan Lampung.

Menurut Heri, dua kota ini menjadi surganya penjual mie tek-tek.

Dalam semalam, pedagang bisa menghabiskan 50-70 porsi mie tek-tek.

Kondisi ini akan lebih baik jika menjelang akhir pekan. Karena pengunjung lebih ramai.


Saat Mi tek-tek Palembang sedang diracik oleh sang abang penjual (Sriwijaya Post/ Igun Bagus Saputra)

Mie tek-tek sendiri hampir sama seperti mie tumis di Pulau Jawa. Namun proses pembuatannya yang berbeda.

Di Palembang, ukuran mi relatif kecil, rasa kuahnya memiliki ciri khas, serta telur yang dimasak jadi satu dengan mi yang telah dicampur sayur sayuran.

Mudah Menuju Lokasi

Anda mau mencoba? Tidak perlu pusing memikirkan cara untuk datang ke tempat ini.

Sebab letak Benteng Kuto Besak dan Jembatan Ampera berada di tengah Kota Palembang.

Hampir seluruh angkot, menjadikan Ampera sebagai tujuan terakhirnya.


Kawasan wisata kuliner Benteng Kuto Besak (BKB) Palembang, Sumsel (Sriwijaya Post/ Igun Bagus Saputra)

Dari mana pun Anda datang, baik itu Pakjo, Perumnas Sako, Sekip, Lemabang, KM 5, sampai Plaju, anda cukup menaiki angkot dengan tujuan Ampera dan merogoh kocek Rp 3.500.

Sumber: Sriwijaya Post
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas