Laporan Wartawan Tribun Timur Muthmainnah Amri

TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Kabupaten Tana Toraja (Toraja) selalu menjadi candu bagi wisatawan.

Begitu banyak pesona, mulai dari adat istiadat, kopi, dan pesta kematian yang sakral menyimpan sejuta memori tersendiri bagi kaum pendatang.

Berwisata ke Toraja mesti membawa bekal wawasan dan modal. Maka persiapkan diri Anda dari sekarang jika ingin mengeksplore daerah yang sebentar lagi akan memilih kepala daerahnya ini.

Toraja yang berada di daerah pegunungan Sulawesi Selatan ini, sekitar 310 kilometer dari ibu kota provinsi Sulsel, Makassar.

Wajah asri Makale, ibukota Tana Toraja yang sejuk, bersih dan tertata rapi (Tribun Timur/ Muthmainnah Amri)

Atau sekitar delapan jam perjalanan diakses melalui darat.

Sejumlah perusahaan bus antardaerah tersedia di Makassar.

Seperti Liman, Bintang Prima, Litha, Bintang Timur, Metro Permai dan lainnya.

Menumpang di bus Metro Prima misalnya. Metro Permai tujuan Toraja ini berangkat pukul 21.00 wita setiap hari.

Start di kantor perwakilannya di Makassar, Jl Perintis Kemerdekaan Ruko Hasanuddin Commercial, Blok A No 4. Persisnya di samping kantor Mercedes Benz.

Pejalan kaki melintas di Monumen Lakipadada di Makale, ibukota Tana Toraja (Tribun Timur/ Muthmainnah Amri)

Bus tujuan Toraja dipatok harga Rp 160 ribu sekali jalan untuk tipe high class. Sedangkan untuk tipe suspensi Rp 140 ribu.

Sampai di Makale, ibu kota administratif Kabupaten Tana Toraja, kota ini adalah pusat perekonomian dan pemerintahan.

Monumen Perjuangan Toraja

Di pusat kota, dibangunlah sebuah kolam yang di tengah tengahnya berdiri kokoh patung pahlawan Tana Toraja, Lakipadada.