Wisata Sumsel

Resto 88 Tempat Makan Favorit di Pagaralam, Awalnya Cuma Tenda Kecil

Tayang: Minggu, 21 Juni 2015 23:15 WIB

Baca tanpa iklan

Editor: Mohamad Yoenus

Baca Selanjutnya: 7 Tempat Wisata Gratis di Singapura yang Seru Dikunjungi saat Malam Hari

✖

Resto 88 Tempat Makan Favorit di Pagaralam, Awalnya Cuma Tenda Kecil

Sriwijaya Post/Wawan Septiawan

Menu ayam kampong gores khas Resto 88 Pagaralam.

Laporan Wartawan Sriwijaya Post: Wawan Septiawan

TRIBUNNEWS.COM, PAGARALAM - Sebagai salah satu daerah tujuan wisata, tidak sulit menemukan tempat makan yang enak dengan harga terjangkau di Kota Pagaralam, Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel).

Meski tidak terpusat di satu lokasi, ada banyak rumah makan yang bisa menjadi pilihan saat berkunjung ke kota yang terkenal dengan Gunung Dempo-nya ini.

Salah satunya, Resto 88 Pagaralam yang terletak dikawasan Simpang Manna atau jalan lintas Pagaralam-Bengkulu.

Resto ini dikenal menyajikan berbagai hidangan segar. Menu bisa dipilih pelanggan, dan pihak resto akan langsung memasak sesuai pesanan.

Meski belum lama buka, Resto 88 sudah mampu menarik minat pencinta kuliner di Pagaralam.

Hampir setiap hari, resto ini dipadati pengunjung, baik untuk sekadar makan siang di hari biasa, maupun berbuka saat bulan puasa.

Berita Rekomendasi

Resto 88 memang menyajikan berbagai pilhan menu andalan seperti ayam kampung asli, baik yang goreng maupun bakar.

Ada juga Bebek Tauco Cabe Rawit, juga Pindang Patin Khas Resto 88.

Menu bebek tauco cabe rawit khas Resto 88 Pagaralam. (Sriwijaya Post/Wawan Septiawan)

Menurut pemilik Resto 88, Yeni, bahan baku ayam kampung mereka datangkan langsung dari warga yang sudah menjadi langganan.

Selain ayam, bebek juga mereka datangkan langsung dari para peternak bebek lokal.

Sedangkan untuk ikan patin biasanya mereka membeli dari para pemilik tambak ikan patin yang ada di kawasan Pagaralam.

Untuk menu Pindang Patin Khas Resto 88, ikan langsung diambil dari kolam yang ada di belakang Resto 88.

Ikan patin masih segar karena saat dibeli harus masih dalam keadaan hidup dan akan langsung dimasukan ke kolam ikan milik Resto 88.

Setiap ada pesanan menu Pindang Patin maka ikan baru akan diambil kemudian dimasak dengan racikan bumbu spesial.

Resto ini baru berdiri pada 2008 dan sampai saat ini tempat makan ini menjadi yang paling banyak didatangi pengunjung baik dari Kota Pagaralam maupun dari kebupetan/kota lain.

Sebelumnya Resto 88 adalah warung tenda, namun karena pelanggan semakin banyaknya akhir usaha yang dirintis oleh Yeni ini menjadi semakin besar.

Selain tiga menu andalan tersebut Resto 88 juga menyajikan berbagai menu lainnya seperti sayur asam, cumi dan udang goreng tepung dan masih ada beberapa menu lainnya.

Menu Pindang Ikan Patin khas Resto 88 Pagaralam. (Sriwijaya Post/Wawan Septiawan)

Menurut Retno, sebelumnya Resto 88 hanya menggunakan konsep restoran atau rumah makan biasa.

Namun dengan bertambahnya jumlah pengunjung resto membuat lesehan yang ada di belakang ruang masak.

Dalam penyajiannya Resto 88 menyajikan masakan yang segar atau baru saja diambil dari kolam.

Menu yang ada di Resto 88 tersebut merupakan menu makan keluarga besarnya.

Mencoba peruntungan, Yeni membuka warung tenda dengan menu keluarganya tersebut.

Pada 2006 Resto 88 hanya warung tenda yang biasa buka pukul 16.00.

"Sebenarnya usaha ini saya rintis sebagai usaha coba-coba, karena menu yang ada yaitu ayam kampung goreng dan bebek goreng tauco merupakan makanan favorit keluarga saya,” katanya.

“Namun setelah saya buka warung peminat menu tersebut banyak. Hal ini terbukti dari penjualan saya yang hanya dua jam sudah habis. Saya buka pukul 16.00 pada pukul 18.00 sudah habis," ujarnya.

Selain tiga menu andalan tersebut Resto 88 juga menyediahkan hidangan paket dari paket 1 sampai paket 5.

Masing-masing paket menunya berbeda dengan harga yang berbeda juga.