Hidangan Khas Timur Tengah Ini Paling Laris Diburu Muslim di Bali Untuk Menu Berbuka Puasa
Entah mengapa hidangan khas Timur Tengah ini paling ramai diburu muslim di Denpasar Bali saat jelang berbuka puasa.
Editor: Agung Budi Santoso
“Setiap tahun selama bulan puasa selalu beli makanan di sini. Selain enak, harganya juga terjangkau,” kata Tiwi, sapaannya. Ia juga mengaku samosa menjadi sajian favorit yang selalu dibelinya saat bulan Ramadhan.
Samosa merupakan satu di antara makanan khas Timur Tengah dan masuk dalam hidangan pastry.
Samosa biasanya identik menggunakan daging, sayuran, dan dicampur dengan bumbu kari.
Hidangan ini sepintas mirip dengan martabak, namun Samosa berbentuk segitiga.
Cara membuatnya cukup mudah.
Bahan utama yang perlu disiapkan adalah kulit lumpia, cincangan daging ayam atau sapi, bawang putih yang dihaluskan, bubuk kari, parutan wortel, garam, gula, mentega, dan kocokan telur sebagai perekat.
- Langkah pertama, yaitu membuat isi.
Sate khas pasar Ramadan di kawasan Jalan Ahmad Yani Selatan, Denpasar Barat, Bali (Tribun Bali/ Ayu Dessy Wulansari)
- Lelehkan mentega dan tumis bawang putih hingga harum, lalu tambahkan cincangan daging, masak hingga berubah warna.
- Tambahkan bumbu lainnya, seperti bubuk karim garam, gula, dan parutan wortel. Aduk hingga semuanya tercampur rata.
- Siapkan kulit lumpia yang telah dipotong memanjang dan olesi dengan telur.
- Taruh satu sendok isian di atas kulit lalu lipat ke samping.
- Lipat lagi di sisi berikutnya hingga semua isinya tertutup kulit hingga berbentuk segitiga.
- Goreng samosa dengan minyak panas dan banyak.
- Kulit Samosa yang renyah dan aroma kari yang keluar dari isinya cocok disantap saat masih hangat dengan dicocol saus tomat ataupun sambal.