Berkunjung ke Museum ABBA, Mengenang Kejayaan Grup Legendaris Swedia
Kami rombongan dari Volvo Trucks Indonesia berkesempatan mengunjungi museum ABBA yang berada di daerah Djurgarden, Stockholm.
Editor: Malvyandie Haryadi
TRIBUNNEWS.COM, STOCKHOLM - Mamma mia, here I go again.. My my, how can I resist you?
Sepenggal lirik lagu milik grup ABBA itu tentu tidak asing di telinga kita.
Lirik itu pula yang mewakili perasaan para pecinta ABBA untuk tidak melewatkan ABBA The Museum saat berkunjung ke Stockholm, Swedia, negara tempat grup legendaris itu berasal.
Museum ABBA di Stockholm, Swedia. (Kompas.com/wisnubrata)
Ya, mengunjungi Stockholm rasanya kurang lengkap kalau tidak mampir ke museum-museum yang ada di kota itu.
Ada berbagai pilihan museum, misalnya museum biologi, museum sejarah Nordic, museum vodka, dan tentu saja museum ABBA.
Hari Selasa (23/6/2015), kami rombongan dari Volvo Trucks Indonesia berkesempatan mengunjungi museum ABBA yang berada di daerah Djurgarden, Stockholm.
Jarum jam menunjukkan pukul 09.30 saat kami turun dari bus dan sampai di depan museum. Namun ternyata museum baru dibuka pukul 10.00.
Untung hari itu matahari bersinar cerah, sehingga kami bisa menghangatkan badan di bangku-bangku di luar museum yang digunakan juga sebagai kafe.
Sambil menunggu, beberapa pengunjung lain juga berfoto dengan poster personel ABBA yang bagian mukanya bolong, sehingga bisa diganti dengan muka kita.
Tepat pukul 10.00, museum pun dibuka. Lagu-lagu ABBA seperti Dancing Queen, Honey Honey dan Chiquitita menyambut para pengunjung. Sejenak emosi saya dibawa ke kenangan masa kecil saat kakak sering memutar lagu-lagu itu menggunakan kaset dan tape sederhana.
Mulut saya pun mulai komat-kamit ikut menyanyikan lagu-lagu yang baru saya pahami liriknya saat ini.
Untuk masuk museum, pengunjung bisa membeli tiket seharga 200 krona atau sekitar Rp 300.000.
Di dalam museum yang berada di bawah tanah itu para pengunjung disambut dengan berbagai cuplikan konser dan klip lagu-lagu ABBA. Kami seperti diajak mengenang kembali masa-masa emas grup kebanggaan Swedia itu.
Memasuki ruang selanjutnya, berbagai benda peninggalan para personel ABBA dipajang. Pernak-pernik itu bercerita mulai dari pertemuan Agnetha Faltskog dengan Bjorn Ulvaeus yang kemudian bertunangan dan menikah.