Nikmatnya Kopi Asli Lampung di Dr Coffee, Hadirkan Kopi Ulu Belu hingga Organik
Varian kopi di DR Coffee di single origin Fajar Bulan, Ulu Belu, Liwa, Sumber Jaya, dan Mekar Sari (organik).
Editor: Mohamad Yoenus
Laporan Wartawan Tribun Lampung, Heru Prasetyo
TRIBUNNEWS.COM, LAMPUNG - HADIRNYA tempat nongkrong baru tentu menjadi kabar menggembirakan.
Apalagi bila tempat tersebut menawarkan berbagai menu yang masih fresh dan didukung tempat yang nyaman.
Salah satunya Dr Coffee yang beralamat di Jalan Soemantri Brojonegoro, jalur dua Unila.
Selain menghadirkan banyak varian kopi sebagai menu utamanya, tempat ini juga menyediakan makanan berat dan ringan yang sangat menggoda.
Sedangkan untuk jam operasionalnya, selama Ramadan mulai pukul 16.00-22.00 WIB tiap harinya.
"Sesuai julukan tempat ini, kami ingin menjadikan Dr Coffee sebagai tempat belajar. Maksudnya, belajar tentang apa itu kopi, bagaimana jenis kopi yang enak, pengolahannya, dan segenap tahapan lainnya," kata M Alghazali Qurtubi, owner Dr Coffee.
"Selain edukasi, salah satu fokus kami adalah ingin mengangkat kopi Lampung asli agar bisa dikenal dan dinikmati seluruh masyarakat. Apalagi, kopi ini banyak menjadi komoditi ekspor," ujar Ghazali, sapaannya.
Bicara soal kopi asli Lampung, kata Ghazali, sejauh ini pihaknya tengah mengembangkan lima jenis kopi bertajuk single origin.
Di antaranya, single origin Fajar Bulan, Ulu Belu, Liwa, Sumber Jaya, dan Mekar Sari (organik).
Aneka menu kopi yang berasal dari kopi single origin asli Lampung. (Tribun Lampung/Heru Prasetyo)
Menurutnya, jenis kopi organik (Mekar Sari) terbilang sulit untuk pemasarannya.
Walaupun laku, tapi dari sisi harga jauh di bawah pasaran.
Makanya dari tempat inilah, harapannya masyarakat akan mengenal lebih dekat kopi kualitas wahid dari Lampung.
"Selain menampilkan lima varian single origin, di sini kami menampilkan sekitar 20 jenis kopi Nusantara yang bisa dijadikan pilihan. Tentunya dari masing-masing jenis kopi Arabika dan Robusta ini punya kelebihannya masing-masing," ujarnya.
Dia mengatakan, kelebihan kopi Lampung single origin terletak pada pemilahan bahan baku, cara olah, hingga finishingnya.
Sehingga menghasilkan kopi yang lebih clean (tanpa rasa dan aroma tanah), aromanya terasa lebih herbal, karamel kopi lebih pekat, dan juga biji kopi dipilih dengan standar petik matang.
Untuk menikmati kopi-kopi ini, kata Ghazali, konsumen bisa memilih lima varian olahannya.
Mulai dari konsep tubruk, vietnam drip, V60 dripper, frech press, hingga rockpresso.
Sedangkan harganya dikisaran Rp 7 ribu-Rp 70 ribu per gelasnya.
"Bagi penggemar kopi sejati, pastinya penasaran dengan sajian kopi spesial kami. Tanpa perlu lama-lama menjelaskan, saya kira baiknya konsumen datang langsung ke Dr Coffee," ungkapnya.
Tidak hanya menyajikan kopi saja, lanjut Ghazali, konsumen perempuan juga bisa mencoba aneka teh spesial.
Sebut saja teh putih yang eksklusif, teh hitam yang berfungsi untuk detoksifikasi, teh hijau untuk pelangsingan, dan lainnya.
Selain itu, konsumen juga bisa menikmati aneka makanan berat, camilan, dan es krim lezat.
Ingin mengetahui profil lengkap Dr Coffee, bisa langsung bertandang ke Jalan Soemantri Brojonegoro No 29 (samping Indomart) jalur dua Universitas Lampung. Informasi lengkapnya bisa menghubungi 08117861595/ (0721) 5610035.
Suasana di Dr Coffee, Lampung. (Tribun Lampung/Heru Prasetyo)
Teh Putih Kaya Manfaat
BAGI yang kurang suka kopi, bisa memilih teh yang disajian Dr Coffee.
Tak hanya satu jenis teh saja, di sini konsumen bisa memilih tiga varian teh spesial yang kaya manfaat.
Sebut saja teh hijau, teh putih, teh hitam.
"Selain lezat, kelebihan teh kami adalah kandungan manfaatnya bagi kesehatan pengonsumsinya. Misalnya teh hijau baik untuk pelangsingan tubuh, teh hitam baik untuk detoksifikasi, dan teh putih yang ekslusif," kata Ghazali.
Kenapa teh putih dibilang eksklusif? Ghazali mengatakan, karena bahan baku teh ini berasal dari daun teh yang diambil dari bagian pucuk ketika belum mekar.
Selain itu, teh ini wajib dipetik ketika pagi hari. Kelebihannya aroma teh lebih keluar dan rasanya berkelas.
Menurutnya, teh yang terbilang langka ini harga di pasaran relatif lebih tinggi dibanding teh biasa.
Sehingga, wajar tidak banyak tempat yang berani menampilkan teh putih sebagai sajian minumannya.
"Jangankan saat disajikan, bahan bakunya saat kita cium aroma wanginya sudah semerbak. Sama seperti kopi, ada baiknya meminum teh tanpa gula atau setidaknya hanya menggunakan sedikit gula saja. Jadi, tastenya bisa lebih terasa," ungkapnya.
Dia menambahkan, teh putih sendiri sebetulnya hanya sebatas sebutan saja.
Karena meski tampilan bahan bakunya memang berwarna putih, tapi ketika disajikan, tampilan warnanya sama seperti teh pada umumnya.
Sedangkan harganya, per gelas dibanderol Rp 25 ribu.
Suasana di Dr Coffee, Lampung. (Tribun Lampung/Heru Prasetyo)
Crepes ala Prancis
SEMBARI menikmati kopi pilihan, di Dr Coffee pengunjung bisa memasan makanan ringan pendamping kopi.
Salah satu cemilan andalan tempat ini adalah Crepes ala Perancis.
Crepes ala Prancis. (Tribun Lampung/Heru Prasetyo)
Kuliner serupa roti cane ini diolah dari tepung terigu sebagai bahan baku utamanya.
"Serupa tapi tak sama, kira-kira begitu kita membandingkan Crepes Perancis dengan roti cane India. Miripnya karena crepes adalah berupa lembaran roti yang diolah melingkar dengan loyang khusus. Bedanya, crepes tekstur rotinya tipis dibanding cane," ujar Ghazali.
"Membuat Crepes bertambah lezat adalah isiannya yang berupa pilihan keju, sosis, dadar telur, mayonise, dan selada. Adapun rasanya, identik asin gurih dengan aroma khas susu yang mengundang selera," ungkapnya.
Menurutnya, kudapan ini cocok dikonsumsi ketika buka puasa. Selain ringan, kuliner ini cukup mengenyangkan.
Bicara harganya, Crepes Perancis ini dibanderol Rp 15 ribu per porsinya.
Selain Crepes, kata Ghazali, ia juga menawarkan makanan berat ala western lainnya.
Misalnya saja berbagai varian pasta, seperti Spaghetty Bolognese, Fetuchini, French Freied, dan roti bakar.
"Khusus Fetuchini Carbonara, kami menyajikannya dengan porsi jumbo. Adapun isiannya berupa pasta fettuchini, daging cincang, mayonise, dan paduan mix vegetable. Sedangkan harganya per porsi jumbo hanya Rp 18 ribu saja," ujarnya.
Es Krim Durian
ES Krim Durian bisa jadi pilihan yang dipesan di Dr Coffee.
Tapi ini bukan sembarang es krim, karena diolah langsung dengan bahan baku durian pilihan.
Sedangkan untuk harganya, per porsinya hanya Rp 10 ribu saja.
Es krim dari olahan durian. (Tribun Lampung/Heru Prasetyo)
"Dalam menyajikan es krim, di sini kami sengaja mengolahnya sendiri. Jadi untuk takaran dan pilihan duriannya, sudah pasti kami cari yang lezat. Adapun penyajiannya, unsurnya double roti tawar dengan isian es krim durian dan cokelat sebagai toppingnya," ujar Ghazali.
Selain menjadikan es krim durian sebagai kudapan, kata Ghazali, pihaknya juga mengolah es krim ini menjadi minuman berjuluk Afogato.
Maksudnya, es krim durian yang diolah esspresso dan menjadi salah satu minuman paling favorit di Dr Coffee.