Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Curug Banjing Pekalongan, Nikmati Air Terjun Setinggi 45 Meter, Di Sini Juga Ada Hewan Langka Dunia

Kawasan yang berada di ketinggian 1.294 meter di atas permukaan laut (dpl) ini memiliki banyak objek wisata alam yang masih perawan.

Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in Curug Banjing Pekalongan, Nikmati Air Terjun Setinggi 45 Meter, Di Sini Juga Ada Hewan Langka Dunia
Tribun Jateng/Raka F Pujangga
Keindahan alam di sekitar Curug Banjing, Pekalongan. 

Saat ini, kopi robusta liar itu diproduksi masyarakat di Kecamatan Petungkriyono yang tersebar di lima dusun. Sebagian besar, berada di Desa Kayu Puring.

Lantaran dari alam liar, harga kopi ini pun tinggi. Untuk 100 gram Owa Coffee, warga mematok harga Rp 25 ribu. Proses roasting atau pengolahan biji kopinya, masih dilakukan secara tradisional.

"Kualitas dan rasanya tidak kalah dari kopi lain," ungkap Community Development dari Komunitas Peneliti dan Pemerhati Primata Yogyakarta (KP2Y), Meyardi Mujianto, berpromosi.

Menurutnya, ada lima jenis kopi yang tumbuh subur di Sokokembang. Hanya, jenis robusta yang mendominasi dan dipilih warga. Produksi kopi warga pun cukup besar.

Sekali panen per tahun, setiap dusun bisa menghasilkan 10 ton kopi. "Memang, jumlah produksi belum bisa ditentukan secara pasti karena tergantung kondisi alam," jelas dia.

Sudah dua tahun ini KP2Y membantu masyarakat melakukan konservasi hutan sekaligus perlindungan primata. Itu sebabnya, mereka menyematkan merek dagang Owa Coffee di produk kopi yang mereka hasilkan.

Keuntungan yang diperoleh pun sebagian disisihkan untuk melindungi Owa jawa yang ada. "Ada sedikit keuntungan yang kita sisihkan untuk melindungi Owa jawa di Petungkriyono dari kepunahan," katanya.

Berita Rekomendasi

Jika ingin mengunjungi objek wisata di Petungkriyono, baiknya Anda menyewa mobil berukuran sedang atau membawa kendaraan pribadi.

Lebar jalan yang tidak terlalu besar dan medan yang berkelok akan sulit dilewati bus besar. Jalur ini juga belum dilewati angkutan umum yang memadai.

Anda yang berniat menginap, bisa homestay di rumah warga. Untuk kuliner, tersedia beberapa warung dan rumah makan sederhana di beberapa objek wisata. (*)

Sumber: Tribun Jateng
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Berita Populer
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas