Ini Rumah Hasan Saleh, Tokoh Kontroversial dari Tanah Rencong
Menjalani masa kecil di zaman Belanda, sekolah militer Jepang, membantu pergerakan kemerdekaan Indonesia, hingga menjalani peristiwa Cumbok.
Editor: Mohamad Yoenus
Sebelum ke rumah Hasan Saleh, kami terlebih dahulu dibawa berkeliling ke rumah Yakob dan Kasem. Rumah besar mirip pendopo pejabat ini, kini telah lapuk dimakan usia.
Rumah ini terlihat sudah lama tidak dihuni. Rumput dan semak belukar, tumbuh subur di halaman rumah yang cukup luas.
Satu krong (lumbung padi) seluas 3x3 meter dengan tinggi hampir 4 meter masih berdiri kokoh di samping rumah itu.
Selasar, dapur, ruang makan, dan ruang pembantu di belakang menyisakan kenangan betapa megahnya rumah itu pada masanya.
Di rumah inilah, Abu Beureueh pernah bersembunyi ketika diuber-uber oleh pasukan Belanda.
Setelah puas berkeliling di sini, kami pun bergerak ke Desa Teumeucet yang berjarak sekitar 200 meter dari rumah Yacob Kasem.
Rumah Hasan Saleh berada tepat di depan Meunasah (surau) Desa Ceumeucot.
Rumah panggung kontruksi kayu yang disangga 20 tiang besar dan enam tiang kecil itu, berdiri gagah di tengah lahan sekira satu hektare. Meski tak ada penghuni, rumah ini terlihat bersih dan terawat.
Garasi mobil yang berada sekitar 10 meter dari depan rumah, terlihat sudah lama tak pernah digunakan. Tak ada jejak ban mobil di rumput yang tumbuh di bagian depan garasi.
Di bagian kanan rumah megah ini terdapat dua rumah permanen yang ditinggali keluarga Hasan Saleh. Salah satunya ditinggali oleh Cut Fatimah, adik dari Cut Asiah, istri Hasan Saleh.
"Cucu Are Kasem, tolong ditemani masuk ke rumah (Hasan Saleh)," kata Cut Fatimah kepada anaknya, T Usman (64), setelah kami memperkenalkan diri.
Kedua kaki Cut Fatimah tidak sanggup berjalan lagi. Ia bergerak dengan cara beringsut dengan pantat yang dilapisi tikar pandan.
"Silakan lihat-lihat, saya mau bersiap Salat Zuhur," kata Cut Fatimah dengan ramah.
Sejenak, T Usman yang merupakan pensiunan Tata Usaha Fakultas Kedokteran Unsyiah, membawa kami masuk melalui bagian belakang rumah Hasan Saleh.