Salome Tamnos, Jajanan asal Kupang, Enak dan Murah, Diserbu Karyawan Saat Pulang Kerja
Salome merupakan jajanan favorit warga Kupang. Panganan ini berbentuk bulat, kecil, terbuat dari terigu dan daging. Bentuk dan rasanya mirip bakso.
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan Wartawan Pos Kupang, Muhlis Al Alawi
TRIBUNNEWS.COM, KUPANG — Bila Anda ingin mencari salome yang memiliki rasa gurih, renyah dengan harga murah cobalah datang ke Taman Nostalgia (Tamnos) Kupang.
Taman ini berada di Jalan Frans Seda, Kelurahan Fatululi, Kecamatan Kelapa Lima, Kota Kupang.
Pedagang salome tengah melayani pembeli. (Pos Kupang/Muhlis Alawi)
Di Tamnos Kupang, NTT, Anda dengan mudah menjumpai penjual salome yang menawarkan tiga variasi salome yang siap mengisi waktu senggang Anda sambil menikmati suasana taman.
Salome merupakan jajanan favorit warga Kupang. Panganan ini berbentuk bulat, kecil, terbuat dari terigu dan daging. Bentuk dan rasanya mirip bakso.
Yang membedakan hanya “bakso” kecil ini digoreng lagi setelah dilumuri telur dan ketika akan disantap dilumuri lagi dengan bumbu kacang.
Kiprah salome Tamnos Kupang mulai dikenal masyarakat Kota Kupang semenjak tiga tahun lalu.
Saban harinya, mulai pukul 15.00 hingga pukul 22.00 Wita, tujuh penjual salome yang membuka lapak di Tamnos Kupang dengan harga yang sangat terjangkau untuk kalangan anak sekolah hingga karyawan bergaji pas-pasan.
Lantaran rasanya yang gurih, renyah plus harga murah, tujuh lapak penjual salome tak pernah sepi dari pelanggannya. Masing-masing penjual menawarkan tiga variasi salome dari salome rebus, salome goreng telur dan salome kentang.
Harganya pun murah meriah. Satu biji ukuran kecil hanya Rp 500 per buahnya.
Sementara satu buah salome ukuran besar harganya Rp 1.000 per buahnya. Murah bukan.
Tak hanya itu, tiga varian salome yang ditawarkan penjual selalu dalam kondisi panas.
Warga menyantap salome di Taman Nostalgia, Kupang. (Pos Kupang/Muhlis Alawi)
Bila Anda memilih salome goreng telur, penjual langsung memasukkan salome yang dingin kedalam adonan telur ayam kemudian langsung digoreng ke dalam wajan yang penuh dengan minyak goreng yang panas.
Kondisi serupa bila Anda memilih salome kentang.
Sementara bila Anda memilih salome rebus, maka penjual akan langsung membuka panci yang biasa digunakan penjual bakso.
Salome yang Anda pilih juga dalam kondisi panas. Tinggal Anda memilih yang kecil atau besar.
Untuk menambah kenikmatan menyantap salome, setiap penjual menyediakan aneka sambal mulai dari sambal kacang, sambal saos hingga sambal cabe yang super pedas.
Tak hanya itu, bila Anda lebih suka memakan salome layaknya bakso, Anda dapat meminta kuah bakso kepada penjualnya.
Bentuk salome sepintas mirip dengan pentolan bakso yang biasa dijumpai di warung-warung bakso.
Bahannya pun tak berbeda untuk membuat pentolan bakso dan salome yakni daging sapi, tepung khusus dan aneka bumbu kemudian di mall.
“Perbedaan pentolan bakso dan salome hanya pada campuran tepungnya saja. Kalau pentol bakso campuran tepungnya paling banyak berbanding satu berbanding satu. Dalam arti, satu kilogram daging sapi campurannya hanya satu kilogram tepung. Sementara pentol salome paling kecil perbandingannya satu kilogram daging sapi berbanding dua tepung,” ujar Umar Muklis, salah satu penjual salome kepada Pos Kupang di Tamnos Kupang, Senin (10/8/2015).
Meski hanya berjualan salome, pria asal Sragen, Jawa Tengah itu tak melupakan kualitas dagingnya. Ia tetap memilih kualitas daging sapi yang bagus agar pelanggan tak lari dari lapaknya.
“Meski berjualan salome, kualitas daging tetapi kami perhatikan. Dengan demikian rasa salome kami tetap enak tak kalah dengan pentol bakso,” kata Umar.
Selama berjualan salome tiga tahun, Umar mengaku panen rejeki. Setiap harinya sembilan kilogram daging sapi yang dimallkan menjadi salome ludes dibeli pelanggannya.
Selain menjual salome, ia juga menjual aneka jus yang siap menemani nikmatnya menyantap salome. Anda juga dapat memilih aneka minuman lainnya yang dijual di area Tamnos Kupang.
Banyaknya penikmat salome di Tamnos Kupang juga faktor tempatnya. Usai memesan salome, banyak kuliner mencari tempat duduk yang enak di area taman sambil menikmati segarnya udara sore di Kota Kupang.
Tak hanya itu, Anda pun dapat cuci mata lantaran area Tamnos Kupang banyak dimanfaatkan untuk kegiatan jogging hingga berdiskusi.
Untuk mencapai Tamnos Kupang, tidaklah susah. Tamnos Kupang tepat berada didepan terminal Kota Kupang.
Bila Anda menumpang angkutan umum, Anda cukup memilih angkutan Kota Kupang bernomor lampu tujuh atau sepuluh. Ongkos penumpang hanya Rp 3.000 setiap orangnya.