Laporan Wartawan Tribun Jogja, Hamim Thohari

TRIBUNNEWS.COM, YOGYA - Sebagai daerah yang mendapat julukan miniaturnya Indonesia karena beragamnya masyarakat yang tinggal di Yogyakarta, menjadikan Yogyakarta memiliki banyak variasi kuliner dari beragam daerah.

Meskipun jumlahnya tidak terlalu banyak, tetapi anda juga dapat menjumpai tempat makan yang menyajikan masakan khas Bali.

Salah satu tempat yang menjajikan masakan khas Bali adalah Warung Makan Khas Bali Putra.

Warung makan yang terletak di jalan Namburan Kidul no. 10, kelurahan Panembahan, Kecamatan Keraton ini menyediakan masakan aneka masakan Bali dengan rasa yang otentik.

Beberapa menu andalan dari tempata makan ini adalah nasi jinggo, sate lilit, ayam betutu, plencing, dan beberapa menu lainya.

Citarasa dari beragam masakan tersebut memang khas bali karena dimasak langsung oleh ibu dan anaknya yang asli Bali yakni Ida Ayu Ketut Tirta dan Ida Ayu Ratmini.

Rumah Makan Khas Bali Putra di Yogyakarta (Tribun Jogja/ Hamim Thohari)

Nasi jinggo adalah salah satu menu yang menjadi andalan dan banyak diburu oleh pembeli.

Hidangan semacam nasi rames ini terdiri dari nasi putih, mie goreng, oseng tempe, kering tempe, srundeng, dan sambal.

Kombinasi gurihnya srundeng, sedikit rasa manis dari kering tempe, berpadu pas dengan pedasnya sambal.

Nasi jinggo semakin nikmat disantap bersama beragam lauk, seperti sate lilit, ayam betut, tuna masak pedas, dan beragam pilihan lauk lainya.

Dikatakan Adit Putra, menantu dari Ida Ayu Ketut Tirta yang keseharianya membantu di warung tersebut menyatakan, sate lilit yang ada di warungnya terbuat dari daging tuna tanpa menggunakan campuran kelapa.

"Kami hanya menggunakan daging tuna dengan bumbu beragam rempah yang menjadi ciri khas masakan Bali. Sate lilit menjadi lauk yang paling banyak dicari oleh pelanggan," ujar Adit.