Pengelola Rumah Makan Menu Babi Ini Berjanji Masakannya Tanpa MSG, Namanya Siobak Bali House
Ingin berwisata kuliner di Bali yang bebas MSG? Rumah makan ini berjanji bebas MSG. Siobak Bali House, namanya. Menu babi, salah satunya.
Editor: Agung Budi Santoso
Gus Mahok, menambahkan, pihaknya menerima jika ada orderan hidangan dari seafood atau lainnya. Dengan kapasitas hingga 40 orang, SBH buka setiap hari dari pukul 11.00-22.00 Wita.
Manis dan Gurih Sate Babi
Selain siobak, SBH memiliki menu andalan lainnya, seperti sate babi.
Satu porsi sate babi berisi enam tusuk. Potongan dagingnya lumayan besar.
Untuk harga yang dipatok yakni Rp 15 ribu per porsi.
Kuliner di Rumah Makan Siobak Bali House.
Menu ini tidak disajikan bersama saus karena bumbu sudah meresap ke dalam daging.
Tekstur daging sate terasa empuk sehingga tidak alot saat dikunyah.
Rasanya lebih dominan manis dan gurih.
Yang membuat tambah nikmat adalah sambalnya yang digunakan sebagai pedamping.
“Semua bahan yang digunakan sebagai bumbu dibuat sendiri. Pemilihan daging juga kita pilh sendiri. Di sini kita benar-benar jaga kebersihan dan kualitas masakannya,” ungkap Gus Mahok.
Menu lainnya yang bisa dicoba adalah babi kecap.
Ada aroma khas yang tercium dari sajian satu ini.
Hal itu karena satu di antara rempah yang digunakan, yaitu bunga lawang atau yang biasa dikenal dengan sebutan pekak.
Pekak banyak digunakan di dalam masakan negara-negara Asia.