Sensasi Traveling ke Myanmar, Negara ini Menawarkan Wisata Menjelajah Waktu ke Masa Lalu
Waktu yang paling baik untuk berkunjung ke Myanmar adalah antara 1 Oktober hingga 31 Maret. Karena, pengunjung dapat menaiki balon udara di waktu ini.
Editor: Malvyandie Haryadi
Semua yang ada di tempat ini sebagian besar terapung, dari mulai rumah warga hingga penginapannya.
Ada juga Pagoda Phaung Daw Oo, yang sebagian “propertinya” terapung di danau ini.
Makanan
Makanan di Myanmar sangat beragam, dipengaruhi oleh keragaman etnis yang ada.
Meski demikian, makanan di sini didominasi oleh olahan ikan, seperti saus ikan dan ngapi (seafood yang difermentasi).
Ada juga mongiha, olahan sejenis soto.
Setiap daerah di Myanmar biasanya memiliki mongiha khas mereka masing-masing.
Masakan di Myanmar banyak dipengaruhi rasa masakan India, Tiongkok, dan Thailand.
Transportasi
Penerbangan ke Myanmar tidak mengarah ke Naypyidaw (ibu kota negara saat ini), sebelumnya ibu kota negara ini adalah Yangon.
Ada dua pilihan bandara yang dapat didatangi: bandara di Yagon atau bandara di Mandalay.
Untuk transportasi dalam negeri sendiri, ada ka (bis kota), saiq-ka (sejenis becak), myint-hlei (delman), taksi, tuk-tuk (semacam bajaj), dan lain-ka (mobil pick-up untuk mengangkat penumpang). Ada juga kereta antar kota.
Waktu Berkunjung
Waktu yang paling baik untuk berkunjung ke Myanmar adalah antara 1 Oktober hingga 31 Maret.
Karena, pada waktu-waktu ini pengunjung dapat menaiki balon udara di kota Bagan.
Untuk menaiki balon ini, pengunjung harus melakukan reservasi terlebih dulu.