Mini Mac dan Mega Mac, Varian Terbaru McDonald's, Satunya Porsi Kecil, Satunya Untuk Superkenyang
Sejak 14 September, McDonald's hadirkan dua varian terbarunya burgernya. Satunya mini mac, satunya Mega Mac. Ini dia bedanya.
Penulis: Reynas Abdila
Editor: Agung Budi Santoso
"Bahan kentang sama daging dan rotinya kami import sedangkan untuk sayur-sayuran, ayam, sudah berasal dari lokal," imbuh Sutji.
Kehadiran dua menu baru ini juga bertujuan meningkatkan ketertarikan masyarakat Indonesia untuk menikmati burger.
"Karena hanya di Indonesia saja McDonald's menjual paket ayam, soalnya dapat dilihat hampir rata-rata pengunjung memesan paket nasi ayam," tambahnya lagi.
Asal Muasal Big Mac
Big Mac diciptakan pertama kali oleh Jim Delligatti, salah seorang pemilik franchise McDonald's yang mengoperasikan sejumlah restoran di wilayah Pittsburgh, Amerika Serikat.
Big Mac pertama kali dijual pada tahun 1967 di restoran McDonald's milik Jim di Uniontown, Pennsylvania, Amerika Serikat.
Sempat berganti nama hingga 2 kali sebelum menjadi Big Mac yang kini telah sangat populer.
Varian McDonald's terbaru.
Nama Big Mac sendiri diciptakan oleh Esther Glickstein Rose, seorang sekretaris di kantor Pusat McDonald's Corporation di Oakbrook, Illionis, Amerika Serikat yang ketika itu baru berusia 21 tahun.
Big Mac kemudian terbukti digemari dan mulai dijual secara nasional di seluruh restoran McDonald's di Amerika Serikat pada tahun 1968.
Selanjutnya, Big Mac menjadi satu di antara menu andalan permanen McDonald's yang dijual di seluruh outlet di belahan dunia ini.
Berikut Harganya
Mini Mac, Big Mac, dan Mega Mac masing-masing dapat dibeli secara a la carte maupun paket hemat.
Untuk a la carte, Mini Mac dijual seharga Rp 21.818, Big Mac dijual seharga Rp 28.182, sedangkan Mega Mac dijual seharga Rp 43.636 (belum termasuk pajak).
Untuk paket hemat tersedia dua macam yaitu paket hemat medium dan hemat large.