Laporan wartawan Tribun Medan, Silfa Humairah

TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Air Terjun Tarunggang yang berada di Desa Rumah Lengo, Kecamatan Sinembah Tanjung Muda Hilir (STM) ini tergolong eksotis.

Bukan karena tingginya yang 'hanya' 15 meter, melainkan keberadaan goa di balik jatuhnya air terjun tersebut.

Goa berukuran sekitar 3×4 ini berada di bawah kedalaman sekitar 10 meter.

Akses menuju Air Terjun Tarunggang.  (Tribun Medan/Silfa Humairah)

Pemandangan tebing goa dari jauh juga bisa dilihat, tebingnya berbentuk mulut yang menganga.

Objek wisata ini juga menawarkan pengalaman mengarungi sungai dan masuk ke goa di balik air terjun tersebut.

Wisatawan harus siap-siap basah saat melewati derasnya pinggiran air terjun.

Pemandu akan mengajak wisatawan ke area goa dengan melewati air pancuran yang berada di pinggir, agar sampan balonnya tidak terbalik.

Atau jika tidak ingin berbasah-basah juga bisa minta pada pemandu akan masuk ke gua tidak melewati pinggir atau percikan air terjun.

Air terjun Tarunggang, Deli Serdang, Sumatera Utara.  (Tribun Medan/Silfa Humairah)

Walaupun tidak terlalu jauh ke dalam, tapi goa cukuplah memberi sensasi berbeda saat berada di depan air terjun.

Seperti melihat hujan deras di depan pintu rumah.

Setelah bosan berkeliling sungai, wisatawan juga bisa bermain pasir atau mandi di pinggiran sungai atau kawasan bebatuannya.

Di sana terdapat dataran yang mungkin hanya dapat dijumpai di lokasi ini yakni berupa dataran pasir putih.

Keberadaan dataran tersebut seakan-akan wisatawan berada di tepian pantai yang berpasir putih.

Awal, penjaga, menuturkan di sana warga sekitar sering memanfaatkan sebagai lokasi memancing. Karena di sana banyak ikan sungai atau ikan tawar.

"Wisatawan yang ingin rekreasi memancing direkomendasikan untuk membawa alat pancing dan umpan sendiri, karena di sini gak ada sewa alat pancingnya," katanya.

Menurutnya, banyak kegiatan yang bisa wisatawan lakukan selain hanya mandi sambil menikmati keindahan dan kesegaran air terjun tersebut.

"Bisa mancing, menyusuri sungai dan goa, hingga main pasir bisa di Air Terjun Tarunggung," katanya.

Untuk mencapai lokasi ini wisatawan hanya memakan waktu sekitar 2 jam.

melalui rute Medan - Patumbah – Talun Kenas – Tiga Juhar.

Wisatawan juga banyak melalui perkebunan karet dan sawit warga dan pemandangan bukit-bukit.

Sedangkan untuk mencapai lokasi, wisatawan hanya cukup berjalan sekitar 10-15 menit menuruni anak tangga yang tidak terlalu curam.

Untuk ke sana dari Medan dapat ditempuh dengan menggunakan transportasi darat roda dua maupun roda empat.

Untuk uang masuk tidak dipungut biaya, dan hanya membayar uang parkir sebesar Rp 5 ribu, sedangkan sewa ban sekitar Rp 15 ribu hingga Rp 25 ribu.