Meluncur ke 10 tujuan wisata asyik di Purwokerto ini jadi lebih mudah dijangkau dengan naik Kereta Api Joglokerto Ekspres dari Solo.

Laporan Wartawan Mamdukh Adi Priyanto

TRIBUNNEWS.COM - PT KAI membuka rute baru. Kereta Api Joglokerto Ekspres yang diluncurkan Jumat (25/9) ini melayani rute Solo-Yogyakarta-Purwokerto.

"Naik kereta ini, Solo-Purwokerto bisa ditempuh empat jam dan Yogyakarta-Purwokerto hanya tiga jam," kata Menajer Humas PT KAI Daop 5 Purwokerto, Surono.

Sebelumnya, Surono mengatakan, belum ada kereta api yang melayani trayek khusus Solo-Purwokerto.

KA ekonomi ke Purwokerto dari Solo sebelumnya menggunakan KA Logawa jurusan Jember-Purwokerto atau KA Bengawan jurusan Solo-Jakarta.

KA Joglokerto Ekspres merupakan kereta ekonomi nonsubsidi yang menarik rangkaian gerbong jenis baru.

Masing-masing gerbong berkapasitas 80 seat atau tempat duduk dengan formasi 2-2.

Museum Bank Rakyat Indonesia (BRI) di Purwokerto (Tribun Jateng/ Fajar Eko Nugroho)

"Naik kereta ini lebih lega dan nyaman. Kalau jenis lama kan berkapasitas lebih banyak. Yakni berjumlah 106 kursi dengan konfigurasi 2-3," terang Surono.

Untuk tarif, Surono memasatikan, harga tiket dibuat secara parsial atau tidak satu harga.

Tarif dari Solo ke Yogyakarta atau dari Yogyakarta ke Purwokerto menggunakan kereta ini berbeda.

Tiket KA Joglokerto Ekspres Solo-Purwokerto dibanderol Rp 70.000, Solo-Yogyakarta Rp 20.000 dan Yogyakarta-Purwokerto Rp 50.000.

Soal jadwal, KA Joglokerto Ekspres mengawali perjalanan dari Solo pukul 06.00 WIB dan tiba di Purwokerto pukul 10.00 WIB. Kemudian, kereta ini berangkat lagi ke Solo dari Purwokerto sekitar pukul 10.30 WIB dan tiba di Solo sekitar pukul 14.30 WIB.

Tentu saja, moda transportasi ini memberi kemudahan bagi Anda yang ingin traveling dan mejelajah Kabupaten Banyumas.

Atau, Anda yang masih bingung mencari tempat berlibur akhir pekan nanti, bisa memasukkan Kabupaten Banyumas dalam list tempat yang akan dikunjungi.

Berikut beberapa tempat wisata di Purwokerto dan sekitarnya yang dirilis Pemkab Banyumas di laman http://www.banyumaskab.go.id.

1. Lokawisata Baturaden
Sebuah lokawisata indah dan terkenal di lereng selatan Gunung Slamet, berjarak 14 km dari Purwokerto, dengan air terjun, air panas, berhawa sejuk di siang dan dingin di malam hari.

2. Curug Gede
Curug ini berada di Desa wisata Ketenger, 3 km dari lokasi wisata Baturraden. Di tempat ini wisatawan dapat menikmati air terjun dengan keindahan alam dan aneka lempeng batu.

3. Curug Gumawang
Berada di dalam kompleks Lokawisata Baturraden, sehingga juga disebut sebagai Curug Baturraden, dengan ketinggian air terjun sekitar 25 meter.

4. Curug Gede
Air terjun ini berada di Desa wisata Ketenger atau 3 km dari lokasi wisata Baturraden. Di tempat ini Anda dapat menikmati air terjun dengan keindahan alam dan aneka lempeng batu.

5. Pancuran Telu
Merupakan tempat pemandian air hangat. Sumber air panas di tempat ini keluar melalui tiga pancuran. Pancuran Telu bisa diakses melalui Lokawisata Baturaden.

6. Telaga Sunyi
Telaga berair jernih ini berada 3,5 km di sebelah timur Baturraden. Pemandangan di sekitar telaga begitu indah dan memiliki air yang dingin. Pada musim-musim tertentu, bisa dijumpai aneka kupu-kupu dan capung di kawasan ini.

7. Curug Cipendok
Air terjun yang memiliki ketinggian 92 meter inni berada di Desa Karangtengah, Kecamatan Cilongok. Udara di kawasan ini cukup sejuk. Tak hanya akses yang mudah, saat menuju tempat wisata ini Anda bisa menikmati mendoan dan susu murni yang dijajakan pedagang di sepanjang jalan.

8. Gunung Slamet
Anda yang suka tracking, tak salah datang ke Purwokerto. Di sini terdapat Gunung Slamet yang memiliki ketinggian 3.428 mdpl yang bisa ditempuah melalui wanawisata Baturraden.

9. Museum Bank Rakyat Indonesia (BRI)
Museum ini memiliki koleksi perjalanan BRI mulai berdiri sampai sekarang. Bahkan, satu koleksi yang menarik di antaranya uang kuno mulai zaman Majapahit. Museum BRI berada di Jalan Jenderal Soedirman, Purwokerto.

10. Stasiun Purwokerto
Turun dari KA Joglokerto Eskpres, jangan langsung beranjak dari stasiun. Anda bisa mengitari karena stasiun ini merupakan cagar budaya. Stasiun Purwokerto ini merupakan stasiun kereta api terbesar di jalur selatan Jawa Tengah yang dibangun tahun 1922.

Stasiun Purwokerto (Tribun Jateng/ Fajar Eko Nugroho)