Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Camping Mewah ala Hotel Bintang 5 di Lereng Gunung Pancar: Tempat Liburan Asyik dengan Keluarga

Untuk menginap satu malam di tenda yang telah disediakan di Gunung Pancar, setiap pengunjung dikenai biaya Rp 330.000.

Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in Camping Mewah ala Hotel Bintang 5 di Lereng Gunung Pancar: Tempat Liburan Asyik dengan Keluarga
Kompas/Amrosius Harto
Suasana di kompleks Apache Camp di The Highland Park Resort-Hotel Bogor. Resor wisata ini menawarkan suasana glamorous camping (glamping) atau berkemah mewah dan wah, salah satu tren dunia wisata alam yang sedang digandrungi warga perkotaan. 

Keriangan itu bertambah sempurna begitu mencecap aroma hutan pinus dan merasakan sejuknya udara pegunungan saat terbangun di pagi hari.

”Yang saya suka jika glamping di Gunung Pancar adalah suasananya yang tenang karena berada di tengah hutan pinus, tetapi lokasinya dekat dengan Jakarta,” kata Sonny menambahkan.

Untuk menginap satu malam di tenda yang telah disediakan di Gunung Pancar, setiap pengunjung dikenai biaya Rp 330.000.

Untuk paket menginap disertai makan malam dan sarapan, pengelola mengenakan biaya Rp 385.000 per orang.

Di Gunung Pancar, glamping makin asyik dengan beragam aktivitas lain, seperti wisata ke pemandian air panas atau trekking menyusuri hutan pinus.

TWA Gunung Pancar berjarak sekitar 60 kilometer dari pusat Kota Jakarta.

Dengan bermobil sekitar dua jam lewat jalan tol keluarlah melalui Pintu Tol Sentul City, kemudian melewati obyek wisata Jungle Land sebelum bertemu jalan menanjak ke arah TWA.

Berita Rekomendasi

Fasilitas hotel

Jika ingin merasakan glamping dengan fasilitas lebih mewah, Highland Park Resort-Hotel di kaki Gunung Salak, Bogor, bisa menjadi salah satu pilihan.

Setelah mengoperasikan dan memopulerkan perkemahan Mongolia, pengelola The Highland Park Resort-Hotel kini menawarkan suasana baru, yakni perkemahan Apache.

Kompleks perkemahan berada di kaki Gunung Salak dan terletak sekitar 1 kilometer antara Curug Nangka dan Curug Luhur yang kondang sebagai obyek wisata alam air terjun.

Di sini, udara masih bersih dan sejuk, lokasi tenang karena hunian di sekitar resor belum padat, disertai lanskap pegunungan yang memesona dan memanjakan mata.

Apache Camp terdiri atas 27 tenda kerucut yang meniru kediaman suku (Indian) Apache dari Amerika.

Selain itu, ada dua barak berdesain rumah kayu yang terinspirasi tempat tinggal pionir Amerika. Tenda dibangun dari papan jati yang kokoh untuk dinding dan dibalut terpal putih tebal.

Lantai dari keramik. Interior dihias bentangan kain.


Ada tempat tidur yang sangat empuk, lebar, dan nyaman.

Ada lemari, televisi layar datar, kamar mandi, dan toilet mewah.

Tenda diperuntukkan bagi pasangan suami-istri.

Halaman
1234
Sumber: KOMPAS
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas