Pantai Kelating, Tabanan, Kilau Pasir Hitamnya Berpendar bak Permata, Manjakan Mata Wisatawan
Di daerah Tabanan, terdapat deretan pantai-pantai cantik yang mampu memanjakan mata akan keindahannya.
Editor: Malvyandie Haryadi
“Di pantai ini juga bisa kita lihat pertemuan antara air tawar dengan air laut,” ujar warga lokal, Wayan Suka kepada Tribun Bali, belum lama ini.
Beberapa bangunan seperti warung juga sudah tersedia.
Di pantai ini juga bisa kita lihat pertemuan antara air tawar dengan air laut. (Tribun Bali/Ayu Dessy)
Kondisi pantai masih sunyi, jauh dari kebisingan dan ingar bingar. Hanya terdengar deburan ombak, gesekkan daun kelapa oleh angin yang berembus, dan kicauan burung.
Saat pagi hari, suasana pantai terbilang cukup sepi.
Hanya ada beberapa warga lokal yang tengah bersantai dan bekerja di sekitar area Pantai Kelating.
Dari kejauhan terlihat nelayan membawa jala, siap untuk menjaring ikan untuk dijual.
“Kalau sore hari baru lumayan ramai. Anak-anak kecil mainan pasir. Mereka lihat sunset dari pantai ini. Ada juga yang bawa all terrain vehicle (ATV). Biasanya tamu-tamu dari vila sekitar sini,” lanjut Wayan.
Berada di sisi barat, Pantai Kelating juga menjadi spot yang bagus untuk menikmati detik-detik tenggelamnya sang surya dari garis cakrawala.
Semburat lembayung berwarna kuning keemasan akan terpancar dan makin menyemarakan keindahan pantai di sore hari.
Meski beberapa bagian pantai terkena abrasi air laut serta masih ditemukan sampah-sampah yang menghiasi pasir pantai, tetapi Pantai Kelating menyimpan pesona sebagai objek wisata di Tabanan.
Belum ada biaya yang harus dikeluarkan saat berkunjung ke Pantai Kelating.
Gua-gua Kecil
Beragam aktivitas dapat dilakukan di pantai ini.
Seperti menyusuri bibir pantai dengan pasirnya yang halus menuju sisi selatan Pantai Kelating.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.