Baru Kali Ini Ketemu Ayam Berdarah, Bertulang, Berkaki dan Berbulu Serba Hitam, Cuma di Morowali
Baru kali ini ketemu ayam dengan jengger, kaki, paruh, kulit dan tulang bahkan darah serba hitam. Cuma di Morowali, Sulawesi Tengah!
Editor: Agung Budi Santoso
Dari air terjun kita lanjutkan perjalanan kurang lebih satu jam perjalanan arah Morowali ke kawasan pemancingan dan rumah makan di desa Labota milik Selamet, di tempat ini bukan hanya bisa jadi tempat persinggahan untuk mengisi perut.
Namun mata kita juga dimanjakan dengan show off penangkaran ayam unik berbagai negara, mulai dari ayam arab, ayam perancis, ayam fuji, ayam kathe, ayam kapas putih, ayam mahkota, ayam kalkun, hingga ayam cemani.
Ayam cemani sendiri memiliki keunikan yang luar biasa, selain bulunya yang hitam, ayam ini memiliki jengger, kaki, paruh, kulit, tulang hingga darahnyapun berwarna hitam.
Ayam-ayam ini dihadirkan pengelola area pemancingan sekedar untuk hiburan dan sebagai penyaluran hobi.
Dari sini kita melanjutkan perjalanan sekitar 15 menit ke perkampungan suku bajo, dusun kurisa, desa fatupia untuk menyeberang ke sebuah pulau kecil Langala yang memiliki keindahan pantai alami.
Biaya menyeberangnyapun hanya 20 ribu rupiah perorang dengan kapal nelayan. Disini selain pasir putihnya, kita bisa lakukan snorkling mengamati keindahan bawah lautnya.
Usai berwisata alam, selanjutnya bisa menginap di kota bungku yang merupakan ibukota kabupaten morowali atau kembali ke kendari. Selamat berwisata alam. (Lukman Azis Kurniawan, Traveler)