Waroeng Keboen: Restoran Rumahan di Tangerang Selatan yang Tawarkan Suasana Asri dan 'Jadul'
Diberi nama Waroeng Keboen karena rumah makan ini mencoba mengadirkan atmosfir kebun yang asri dengan dengan kesan tempo dulu.
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ali Rahman Mutajalli
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jika sedang mencari tempat makan yang asri, dan jauh dari hiruk pikuk kota di Tangerang Selatan lokasi ini bisa jadi pilihan.
Berada di Jalan Tarumanagara, Cirendeu, Pisangan, terdapat tempat makan yang luas dan asik untuk menghabiskan waktu bersama teman atau orang terdekat.
Waroeng Keboen, rumah makan dengan konsep terbuka yang menempati lahan seluas 800 meter persegi, jika dilihat dari luar, tampak seperti rumah tinggal.
![keboen waroeng](http://cdn-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/waroeng-keboen_20151103_125730.jpg)
Suasana di Waroeng Keboen yang asri. (Tribunnews/Ali Rahman)
Memiliki pagar setinggi 2 meter berwarna hijau dengan besi runcing, memberi kesan tertutup seperti pagar di komplek perumahan pada umumnya.
Namun, yang menandakan jika tempat ini bukan rumah tinggal, di pagarnya tertempel tulisan Waroeng Keboen.
Diberi nama Waroeng Keboen karena rumah makan ini mencoba mengadirkan atmosfir kebun yang asri dengan dengan kesan tempo dulu.
Terdapat beberapa pohon dan bunga-bunga yang tumbuh di area Waroeng Keboen.
Di bagian belakangnya juga terdapat beberapa hewan peliharaan. Seperti angsa, burung hias, ayam, dan beberapa ekor anak anjing yang lucu-lucu.
Selain konsep kebun, di rumah makan ini juga terdapat beberapa kerajinan tangan khas Toraja, seperti ukiran rumah tongkonan dan beberapa ukiran lain khas Toraja.
![keboen waroeng](http://cdn-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/waroeng-keboen_20151103_125849.jpg)
Hadirkan suasana tempo dulu. (Tribunnews/Ali Rahman)
"Pemiliknya orang Toraja, jadi ada suasana Toraja nya juga," ujar ibu paruhbaya, yang mengaku bernama Ibu Daud, pelayan di Waroeng Keboen yang juga berasal dari Toraja, Sulawesi Selatan.
Rumah makan ini menyediakan soto ayam, mie bakso, mie goreng, bihun goreng, nasi remes, nasi goreng, kentang goreng, sosis goreng, pisang goreng, dan aneka minuman jus.
Harga setiap menunya cukup terjangkau, berkisar antara Rp 13.000 hingga Rp 20.000 per porsinya.
Rumah makan ini tidak terlalu ramai, hingga cocok bagi mereka yang suka dengan suasana yang tenang.
Buka setiap hari mulai pukul 10 pagi sampai jam 5 sore.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.