Museum Mart 2015: Sajikan Koleksi 8 Museum di Jawa Tengah, Termasuk Jubah Pangeran Diponegoro
Sedikitnya, ada delapan museum yang mengusung koleksi mereka untuk dipajang di Museum Ranggawarsita hingga Jumat (6/11/2015) besok.
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan Reporter Tribun Jateng, M Syofri Kurniawan dan Rival Almanaf
TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG - Ingin tahu isi museum-museum di Jawa Tengah?
Datang saja ke Museum Mart 2015 di Museum Ranggawarsita.
Pengunjung melihat peralatan sembahyang koleksi Museum Ranggawarsito. (Tribun Jateng/M Syofri Kurniawan)
Sedikitnya, ada delapan museum yang mengusung koleksi mereka untuk dipajang di Museum Ranggawarsita hingga Jumat (6/11/2015) besok.
Di antaranya, Museum Pengabdian Diponegoro Magelang yang menampilkan koleksi jubah serta meja dan kursi yang pernah digunakan Pangeran Diponegoro.
Ada pula koleksi manusia purba milik Museum Sangiran Sragen.
Tak lupa, Museum Ranggawarsita yang menjadi tuan rumah.
Museum ini lebih banyak menampilkan benda-benda zaman dulu, semisal arca Budha dan peralatan ibadah yang terbuat dari logam.
"Ada 175 koleksi yang ditampilkan. Koleksi tersebut merupakan benda unggulan di masing-masing museum yang berpartisipasi dalam Museum Mart 2015 ini," terang Humas Museum Ronggowarsito, Atika.
Pengunjung mengunjungi stan Balai Pelestarian Situs Manusia Purba Sangiran. (Tribun Jateng/M Syofri Kurniawan)
Museum Kars Wonogiri, Batik Pekalongan, Sekolah Slawi, Kereta Api Lawangsewu Semarang, Jamu Njoja Mener dan Monumen Pers Solo turut serta menampilkan koleksi unggulan mereka.
Selain museum di Jawa Tengah, Museum Mart bertajuk Smart, Art and Mart ini juga diikuti museum dari Jakarta.
Di antaranya, Museum Basoeki Abdullah yang menunjukkan lukisan-lukisan karya sang maestro.
Museum Transportasi Jakarta, Geologi Bandung, dan Sumpah Pemuda Jakarta.
Satu stan yang paling banyak dikunjungi adalah Museum Penerangan Taman Mini Indonesia Indah (TMII).
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.