Bukit Fathin di Bangka, Pesona Kelenteng di Atas Bukit yang Selalu Dibanjiri Wisatawan
Inilah pesona destinasi wisata religi Bukit Fathin di Bangka yang selalu dibanjiri wisatawan.
Editor: Agung Budi Santoso
Laporan Wartawan BangkaPos, Riski Yuliandri
TRIBUNNEWS.COM, BANGKA -- Bukit Fathin salah satu wisata religi yang ada di Pulau Bangka Provinsi Bangka Belitung. Selain pantai, di Bangka juga memiliki wisata religi yang berada di atas bukit.
Bukit Fathin adalah sebuah kelenteng yang berdiri di lereng Bukit Betung Sungailiat, Bangka.
Untuk menuju bukit ini, kita dapat menggunakan mobil atau motor.
Tak ada papan petunjuk arah jalan untuk menuju bukit ini.
Jika kamu pelancong, tentu harus bertanya-tanya kepada orang di jalan untuk bisa tiba di kelenteng.
Bukit Fathin, destinasi wisata religi di Bangka dengan kelenteng-kelentengnya yang indah.
Satu-satunya tanda yang mudah dikenali adalah pertigaan yang ada patung polwan yang membelakangi halte bis. Berbeloklah ke kiri dari belakang halte.
Selanjutnya kita akan menemukan gapura bertuliskan Fathin San yang berarti sudah hampir tiba di lokasi.
Setiap pengunjung yang masuk, bahkan yang ingin sembahyang di kelenteng, diwajibkan membayar karcis sebesar Rp.5.000 perorang.
Perjalanan selanjutnya adalah menaiki tanjakan dengan kecuraman hingga 45 derajat dan jalan yang zig-zag hingga ke parkiran. Atau kita bisa memarkirkan motor di dekat loket karcis dan berjalan kaki mendaki ke atas.
Fat Hit San mulai dibangun pada 2006 oleh Lie Kuan Tan.
Makamnya berdiri megah berbentuk miniatur Candi Borobudur dan menghadap ke timur. Setiap orang yang datang bersembahyang ke sini juga akan berdoa untuknya.
Makam ini sendiri adalah salah satu dari belasan altar untuk berdoa oleh penganut agama Budha.
Setiap altar memiliki ketentuan tersendiri seperti berapa jumlah dupa yang harus dibakar setiap kali memanjatkan doa. Altar pertama berada di dalam gua buatan.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.