Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Nasi Uduk Mang Udin yang Semerbak Daun Serai dan Santan

Ini bukan sembarang nasi uduk. Nasi uduk Mang Udin wangi semerbak daun serai dan santan kental. Gurih!

Editor: Agung Budi Santoso
zoom-in Nasi Uduk Mang Udin yang Semerbak Daun Serai dan Santan
Foto-foto: Tribun Lampung/ Heru Prasetyo
Nasi uduk Mang Udin di Lampung dan ayam gorengnya yang gurih. 

Laporan Reporter Tribun Lampung, Heru Prasetyo

TRIBUNNEWS.COM - Tak hanya monopoli orang Jakarta, nasi uduk juga mudah ditemukan di Kota Bandar Lampung.

Bahkan anda dapat dengan mudah menemui sejumlah lapak tenda yang berjejer di pinggir jalan di kota ini.

Meski jumlahnya cukup banyak, hanya beberapa pedagang nasi uduk yang memiliki nama besar di kalangan pecintanya.

Hal ini tidak lain dikarenakan citarasa yang ikonik hingga harga yang relatif miring di kantong semua kalangan.

Khusus untuk menu satu ini, di kota berjuluk Tapis Berseri (Tertib, Aman, Patuh, Iman, Sejahtera, dan Bersih, Sehat , Rapih dan Indah) ini ada satu lapak yang perlu anda coba sajian lezatnya. Namanya Nasi Uduk Mang Udin.

Nasi uduk Mang Udin tergolong dalam satu dari sekian lapak legendaris di Bandar Lampung.


Warung Nasi Uduk Mang Udin di Lampung yang selalu ramai pengunjung.
Berita Rekomendasi

Keberadaannya satu level dengan Nasi Uduk Toha dan Nasi Uduk Mat Kribo yang telah mendapat tempat istimewa di hati pelanggannya.

Uniknya lagi, Nasi Uduk Mang Udin hanyalah sebuah warung sederhana yang berada di pinggir jalan protokol.

Lokasinya berada di Jalan RA Kartini Kota Bandar Lampung, tak jauh dari Bank Mandiri cabang RA Kartini.

Untuk mencarinya, lokasi lapak yang menggunakan tenda biru ini berada di sisi kiri jalan. Sepanjang jalan RA Kartini memang terkenal dengan banyaknya lapak pedagang makanan kaki lima.

Namun untuk temukan Nasi Uduk Mang Udin anda hanya perlu melihat keberadaan spanduk kuning dengan tulisan Nasi Uduk Mang Udin yang digunakan untuk sebagai dinding utama lapak tenda ini.

Lapak Mang Udin memang sesederhana itu. Lapaknya hanya berupa warung tenda sederhana.

Di kedai ini cuma ada tiga meja panjang dengan kursi berkapasitas total sekitar belasan pengunjung.

Halaman
123
Sumber: Tribun Lampung
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Berita Populer
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas