Candi Gebang, Peninggalan dari Tahun 800 M yang Menyisakan Banyak Misteri Hingga Hari Ini
Meluangkan waktu untuk menyusuri candi-candi di Yogyakarta bisa menjadi alternatif wisata yang menyenangkan dan murah.
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan Wartawan Tribun Jogja, Hamim Thohari
TRIBUNNEWS.COM, SLEMAN - Sleman merupakan kabupaten di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) yang banyak memiliki peninggalan bersejarah berupa candi.
Meluangkan waktu untuk menyusuri candi-candi tersebut bisa menjadi alternatif wisata yang menyenangkan dan murah.
Salah satu candi yang dapat anda kunjungi adalah Candi Gebang yang berada di dusun Gebang, Desa Wedomartani, Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Sleman, DIY.
Candi Gebang. (Tribun Jogja/Hamim)
Berdasarkan data dari Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Yogyakarta, candi ini ditemukan pada tahun 1936 oleh penduduk sekitar.
Pada saat itu yang pertama kali ditemukan adalah sebuah arca Ganesha.
Berdasarkan penemuan tersebut Jawatan Purbakala saat itu melakukan penelitian dan penggalian dan diketahui bahwa arca tersebut merupakan bagian dari bangunan candi.
Hasil penggalian tersebut menemukan reruntuhan bangunan yang terdiri dari bagian atap candi, sebagian kecil tubuh candi, dan bagian kaki candi.
Berdasarkan penemuan tersebut pada tahun 1937 dilakukan pemugaran yang dipimpin oleh warga negara Belanda bernama Van Romondt.
Candi ini berada di sebelah barat Stadion Intenasional Maguwoharjo.
Rute yang paling mudah adalah dari perempatan ringroad Jl. Gejayan (sekarang namanya Jl. Affandi) susuri ringroad utara ke arah timur.
Arca Nandiswara. (Tribun Jogja/Hamim)
Nanti bakal lewat di depan Kantor Polda DI Yogyakarta, ini masih lurus terus.
Setelah melewati depan Rumah Sakit JIH. Ini juga masih lurus terus bakal melewati depan Pasar Condong Catur.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.