Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Berkunjung ke Desa "Durian" di Kulonprogo, Ada Pantangan Memotong Buah yang Masih di Pohon

Meski wisatawan dapat memilih sendiri di kebun warga, tetapi terdapat larangan keras untuk memotong durian ketika masih di pohon.

Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in Berkunjung ke Desa
Tribun Jateng/ M. Syofri Kurniawan
Ilustrsi durian. 

TRIBUNNEWS.COM - Desa Banjaroya, Kecamatan Kalibawang, Kabupaten Kulon Progo, Provinsi DI Yogyakarta, merupakan salah satu desa yang tersohor karena buah duriannya.

Mulai tahun 2016 keunggulan ini akan dikembangkan menjadi desa wisata durian Banjaroya, seperti disampaikan Kepala Desa Banjaroya, Anton Supriyono, saat dihubungi KompasTravel, Selasa (16/2/2016).


Ilustrasi durian. 

“Durian yang merupakan buah unggulan desa ini sudah tersohor, dan sangat banyak jenisnya. Ke depan akan dikonsepkan selain festival juga desa wisata durian. Wisatawan akan memilih sendiri durian sesuai tipe-tipenya di kebun-kebun warga,” ujar Anton.

Buah durian merupakan hasil alam unggulan di desa ini selain kakao.

Masyarakat di desa ini sangat menggalakkan budidaya durian di setiap kebun bahkan kecil lahan rumahnya.

Tak heran desa ini mempunyai sangat banyak ragam durian.

Meskipun konsepnya wisatawan dapat memilih sendiri di kebun warga, tetapi terdapat larangan keras untuk memotong durian ketika masih di pohon.

Berita Rekomendasi

Desa ini sangat menjaga kualitas buah unggulannya.

bangka
Bangka Pos

Oleh karena itu, untuk masyarakat maupun wisatawan jangan pernah mengambil durian sebelum matang dan jatuh dari pohon.

Dibantu Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis), Desa Banjaroya memiliki varian durian yang dikembangkan sendiri oleh masyarakatnya.

Menurut Anton, tiap kebun bahkan tiap rumah memiliki kekhasan duriannya masing-masing.

“Ya, tiap kebun bahkan tiap warga punya kekhasan duriannya masing-masing. Jadi kalau mau durian yang manis, berarti ke kebun ini. Kalau mau yang legit agak pahit ke ibu ini, dan masih banyak lagi. Dari yang menggunggulkan rasa, warna, ketebalan daging, kelegitan semuanya ada di sini,” ujar Anton.

Karena banyaknya durian yang dikembangbiakkan, penamaan durian pun diberikan berdasarkan keunggulannya.

Seperti kuning legit, manis pahit, dan yang lainnya.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas